Nusantara Sail 2023 Berlayar dari Jakarta ke IKN, Diikuti 101 Pelaut Internasional

Nusantara Sail 2023 Berlayar dari Jakarta ke IKN, Diikuti 101 Pelaut Internasional

Nusantara Sail 2023 diadakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi kemaritiman Indonesia | Sumber: YouTube PUPR Jalan Banten

Jika SohIB sedang mengunjungi Pantai Ancol, Sabtu (9/9/2023) lalu, kamu akan melihat deretan kapal layar beraneka warna yang berbeda dari biasanya. Yes, dalam rangka Nusantara Sail 2023, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, melepas sekitar 45 kapal dari tujuh negara untuk berlayar dari Jakarta Utara menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai rasa sportivitas dalam pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang akan menjadi poros negara Indonesia sebagai negara maritim sekaligus bagian dari Road to World Water Forum ke-10 di Bali pada 2024 dan Perayaan Hari Maritim ke-59.

Nggak hanya itu, diharapkan juga pelepasan kapal-kapal itu bisa meningkatkan kesadaran kita bersama dalam pelestarian laut dan promosi budaya berlayar. Terlebih lagi, Indonesia dikenal sebagai negara maritim.

Para pelaut terdiri dari 101 orang peserta dengan total 30 kapal. Para pelaut berasal dari tujuh negara, yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Jerman, Afrika Selatan, Norwegia, Australia, dan Filipina. Sedangkan kapal yang ikut dari Indonesia, Malaysia, Afrika Selatan, Norwegia, dan Australia.

Mereka akan berlayar dari Jakarta menuju Balikpapan, lalu lanjut ke IKN Nusantara dan Samarinda. Mereka dijadwalkan akan berlabuh di IKN Nusantara pada 24 September mendatang. 

Steve Jobs Mendapat Penghargaan Tertinggi AS, Ini 5 Fakta Uniknya!

Kapal Tradisional Nusantara Ikut Berlayar Menuju Balikpapan

Fyi nih, SohIB, tahun ini merupakan acara perdana bagi Nusantara Sail diadakan. Namun, Menteri Basuki berharap bahwa event ini bisa terus berjalan ke depannya.

"Karena paling susah adalah memulai. Tunjukkan bahwa kita memang bangsa maritim dan bangsa pelaut. Laut bukan menjadi pemisah pulau-pulau, tapi justru penghubung pulau-pulau. Dan ini ada hubungannya dengan Kementerian PUPR dalam bertugas membangun infrastruktur konektivitas, jembatan kita adalah laut," kata Menteri Basuki, dalam sambutan Pembukaan Nusantara Sail 2023 dalam Indonesia.go.id.

Menteri Basuki berpesan bagi seluruh peserta agar senantiasa melakukan checking kondisi kesehatan dan keselamatan. Monitoring perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga harus selalu di-update.

Ia juga mengharapkan bahwa di tanggal 17 Agustus 2024 nanti, peserta Nusantara Sail akan semakin banyak dan bisa melakukan boyongan ke IKN Nusantara.

Air Terjun Bawah Laut Pulau Mauritius hingga Hewan Langka, Yuk Intip Fakta Uniknya!

Nusantara Sail 2023 Akan Diisi dengan Misi Penanaman Pohon

Dalam Indonesia.go.id, Ketua Panitia Pelaksana Nusantara Sail 2023 sekaligus Direktur Pembangunan Jalan, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Wida Nirfaida, mengatakan bahwa kegiatan itu adalah rangkaian pelayaran yang mempertemukan para pelaut Nusantara menggunakan kapal tradisional bersejarah dengan pelaut internasional dari berbagai negara.

Rencananya, setibanya para pelaut ini di IKN Nusantara, mereka akan mengikuti berbagai kegiatan misi perkenalan budaya dan sosial, menanam pohon, dan berkunjung ke kampung asli Suku Dayak di Samarinda, Desa Pampang.

Dengan demikian, IKN Nusantara akan terlahir sebagai ibu kota yang berkonsep green city, smart city, dan blue city akan potensi maritimnya.

Sejarah Acara Pelayaran di Indonesia

Dalam historinya, kegiatan sail sebetulnya sudah ada sejak tahun 2009. Kala itu, tuan rumah yang terpilih adalah Bunaken. Momen ini didasari oleh banyaknya wilayah perairan di negara kita yang belum dimanfaatkan dengan baik.

Maka dari itu, melalui aktivitas berlayar ini, kita bisa mengenalkan potensi wisata bahari dan lautnya, serta memandu wisatawan mancanegara yang sedang mengunjungi tempat penyelenggaraan sail Indonesia. Adapun area pelayarannya berpindah-pindah dari tahun ke tahun.

Pencetus ajang sailing ini berasal dari Australia melalui Darwin to Dili Yacht Race atau Dari Australia ke Timor Leste. Acara itu dimulai sejak tahun 1973, tetapi sempat berhenti karena kondisi politik hingga kemudian dilaksanakan lagi di tahun 1976 dengan rute Darwin menuju Ambon.

Namun, situasi yang pelik kembali menghentikan pergelaran ini sampai tahun 1999. Hingga akhirnya, di tahun 2000, Aji Sularso sebagai Kementerian Kelautan RI mencetuskan kegiatan Sail Indonesia.

Hari Sungai Nasional KemenPUPR dan Masyarakat Bersih-Bersih Ciliwung, Siap Menuju Forum Air Dunia!

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di siniSalam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)

Sumber referensi:

https://indonesia.go.id/kategori/feature/7520/nusantara-sail-rasa-ikn?lang=1