5 Langkah Membuat Kerangka Tulisan Artikel

5 Langkah Membuat Kerangka Tulisan Artikel

Ilustrasi buku tulis dengan beragam coretan | Sumber: Unsplash (Yannick Pulver)

Pernah merasakan writer’s block atau macet ide saat menulis? Hmm.. mungkin SohIB lupa atau belum tahu bahwa salah satu solusi untuk mengatasi kondisi tersebut adalah dengan membuat kerangka tulisan terlebih dahulu.

Kerangka tulisan ada banyak jenis, salah satunya diperuntukkan untuk membuat artikel. Nah, dalam prosesnya, kamu perlu membuat beberapa poin penting yang akan menjadi garis besar dari alur tulisanmu itu

Fungsinya adalah selain membuatmu tidak lupa dengan urutan yang akan dibahas, SohIB juga dapat memastikan bahwa kata kunci yang kamu tulis sudah benar dan nggak melenceng dari pembahasan. Dari situ, kita tinggal mengembangkan ide-ide pokok yang sudah ditemukan menjadi susunan kalimat yang baik dan mudah dicerna oleh pembaca. Sampai di sini sudah paham?

So, sebenarnya bagaimana cara membuat kerangka tulisan untuk artikel? Hanya terdiri dari lima poin saja dan bisa kamu praktekkan secara langsung, yuk, simak langkah-langkahnya berikut ini!

Baca juga: Tertarik Bidang Kuliner? Ini Pilihan Profesinya!

1. Pahami Struktur Tulisan

Setiap artikel terdiri dari tiga struktur, yakni ada pembuka, isi, dan penutup. Nah, pahami apa saja poin-poin yang harus dimasukkan ke dalam tiga hal ini. Lazimnya, pada opening, terdapat unsur 5W+1H yang perlu dipenuhi oleh penulis. Harapannya, agar pembaca dapat menentukan apakah artikel tersebut sudah sesuai dengan kebutuhannya atau belum.

Meskipun begitu, aturan ini nggak begitu kaku diterapkan, terutama untuk artikel yang sifatnya lebih timeless alias isi tulisan masih relevan dibaca sepanjang waktu. Yang terpenting, pada paragraf pembuka, berikan intro yang jelas.

Isi artikel mengandung setidaknya 70% dari satu artikel. Artinya, mengisi konten isi dengan tulisan yang menarik dan sesuai judul amatlah vital. Yang terakhir, buatlah kalimat penutup yang bisa memberikan kesimpulan secara singkat dan mengajak pembaca untuk mengunjungi website-mu bila perlu. Dengan demikian, tulisan tidak hanya memberikan informasi dan edukasi saja, tetapi juga mengandung soft-selling.

2. Tentukan Keyword yang Dipilih

Cari kata kunci yang sekiranya sedang diminati banyak audiens dan sesuai dengan segmen yang akan kamu bahas, contohnya mengulas ciri-ciri gagal ginjal akut pada anak untuk konten kesehatan.

Pastikan di isi artikel nanti, keyword tersebut tetap relevan untuk dikembangkan menjadi beberapa poin. Biasanya, ini bisa diterapkan untuk artikel yang berbentuk listikal. Sedangkan untuk nonlistikal, paling mudah adalah gunakan kata kunci yang bisa memenuhi 5W+1H.

Baca juga: 5 Penyebab Writer's Block, Kamu Juga?

3. Perluas Kata Kunci dengan Data dan Riset

perluas kata kunci pada kerangka tulisan
Carilah kata kunci turunan agar artikelmu bisa berkembang | Sumber: Unsplash (Nick Morrison)

Keyword adalah ‘otak’ dari sebuah artikel, tetapi menemukannya saja tidaklah cukup. Perluas kata kuncimu tersebut dengan berbagai bahan tulisan dan riset apa saja yang sekiranya dapat SohIB adaptasi dan kembangkan.

Dalam Search Engine Optimization (SEO), terdapat istilah kata kunci turunan, yaitu modifikasi dari keyword utama. Sebagai contoh, topik besarnya adalah destinasi wisata, pengembangannya bisa dengan destinasi wisata di bali, destinasi wisata terbaik bagi penyuka alam, dan lain sebagainya.

Rajin-rajinlah membaca agar SohIB lebih terbiasa dan mudah saat melakukan kegiatan ini. Selain itu, dengan menemukan banyak kosakata, kamu akan mendapatkan lebih banyak variasi kata dan terhindari dari melakukan spamming.

4. Temukan Judul yang Menarik, Hindari Clickbait

Pernah nggak sih, kamu merasa kesal karena ternyata judul tulisan nggak sesuai dengan isinya? Rasanya seperti ‘ditipu’ demi menaikkan viewer saja. Nah, pengalaman-pengalaman seperti inilah yang harus banget kamu hindari dalam menyusun kerangka artikel.

SohIB dapat mencari referensi judul dengan mengetikkan keyword yang sudah kamu pilih ke mesin pencarian seperti Google. Nantinya, di sana akan muncul banyak artikel-artikel serupa yang sudah tayang dari website lainnya.

Ingat, hindari clickbait! Lagipula, saat ini pembaca sudah lebih banyak yang cerdas dan bisa menerapkan literasi media dengan lebih baik sehari-harinya. So, menipu lewat judul sudah old style banget!

5. Tulis Artikelmu!

Tentu saja, tahap terakhir adalah mulailah menulis dengan ide-ide yang tadi sudah kamu rancang. Sebenarnya, ketika kita sudah memiliki kerangka tulisan, sama saja SohIB sudah menulis hampir setengah jalan, lo! Sisanya adalah kreasimu saja agar poin-poin tadi menyatu menjadi artikel yang menarik. Jangan lupa, baca kembali tulisanmu apabila sudah selesai. Are you ready?

Bagaimana, ternyata mudah sekali ya, menyusun kerangka tulisan? Jadi, jangan banyak menunda waktu dan segera coba terapkan tips di atas agar kamu semakin terbiasa. Yuk, semua orang bisa menulis!

Baca juga: SohIB Berkelas: “Seni Membuat Artikel Storytelling, 'Berdongeng' Profesional Masa Kini”

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca. Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Skuy, langsung gabung aja di sini! So, sampai berjumpa lagi dan salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)