Mengenal Polyglot, Si Pintar yang Menguasai Banyak Bahasa

Mengenal Polyglot, Si Pintar yang Menguasai Banyak Bahasa

Ilustrasi Saat Sekelompok Orang Berbicara Bahasa Asing | Freepik.com (pikisuperstar)

Hello”, “Bonjour”, “Annyeong Haseyo”, “Ni hao”, “Namaste”, “Merhaba”. 

Seru, ya, kalau lancar dan menguasai banyak bahasa! Tidak perlu menyewa penerjemah atau memakai aplikasi penerjemahan bahasa saat berkunjung ke luar negeri. Istilah bagi orang yang menguasai banyak bahasa ini adalah polyglot.

SohIB sendiri mungkin sudah sangat familiar dengan istilah polyglot, kan? Dalam situs resmi halodoc dijelaskan bahwa polyglot adalah saat seseorang mampu berbicara, menulis, maupun membaca dalam bahasa yang sangat beragam. Sebuah kemampuan yang luar biasa yang dimiliki oleh manusia. Setidaknya SohIB harus menguasai 5 atau lebih bahasa agar dapat disebut polyglot.

Uniknya, ternyata seorang polyglot mempunyai struktur otak yang berbeda dengan orang normal yang tidak berbicara dengan banyak bahasa. Tahun 2004 lalu, otak dari seorang tokoh polyglot terkenal di dunia, Emil Krebs, yang menguasai 65 bahasa dibedah oleh para peneliti. Ternyata terdapat bagian otak yang yang bertugas untuk memproses bahasa. Hal ini sangat berbeda dengan bagian otak orang normal yang tidak berbicara banyak bahasa.

Namun, struktur otak Krebs ini tidak bisa benar-benar dipastikan oleh para peneliti apakah sudah ada sejak Krebs lahir atau menjadi unik karena ia gemar mempelajari bahasa baru. Kendati demikian, peneliti memastikan seorang polyglot mempunyai aktivitas saraf yang berbeda dari manusia pada umumnya karena kemampuan kognitifnya jauh lebih terasah.

Fakta unik lainnya nih, SohIB, ternyata Soekarno, Presiden Indonesia yang pertama juga merupakan seorang polyglot, loh! hallosehat mewartakan bahwa Soekarno dapat berbicara bahasa Indonesia, Jawa, Sunda, Bali, Belanda, Jerman, Inggris, Prancis, Arab, dan Jepang. Wow, keren!

Bahasa Paling Mudah di Dunia Untuk Dipelajari

Indonesia sendiri dikenal juga sebagai negara yang rakyatnya bisa menguasai setidaknya dua bahasa, bahasa Indonesia dan daerah. Setiap daerah memiliki bahasa daerahnya masing-masing.

Ditambah dengan sekolah-sekolah yang juga memberikan pelajaran bahasa asing tambahan seperti bahasa Inggris, Jepang, Jerman, dan lainnya. Tidak heran jika semakin banyak orang Indonesia yang menguasai bahasa asing selain bahasa Indonesia dan bahasa daerah masing-masing.

SohIB tidak perlu heran jika menemui seseorang yang berbicara banyak bahasa dan mempunyai kemampuan berpikir yang sangat baik. Peneliti menemukan bahwa orang yang menguasai banyak bahasa mempunyai badan otak yang lebih tebal dan materi abu-abu yang lebih besar dibanding orang biasa.

Nah, materi abu-abu ini yang berperan sangat penting untuk pengolahan informasi, gerak tubuh, ingatan, dan juga emosi. Polyglot juga mempunyai risiko yang sangat minim untuk terkena demensia. Hal ini disebabkan oleh kinerja otak yang lebih sering terasah karena belajar bahasa. Sehingga orang-orang polyglot terhindar dari risiko gangguan kognitif.

Pada era globalisasi ini, kemampuan untuk menguasai bahasa asing sangat diperlukan. Setidaknya, bahasa internasional seperti bahasa Inggris wajib dikuasai agar tidak turut tertinggal arus dunia yang semakin meluas ini. Lalu, bagaimana cara agar dapat menguasai bahasa asing seperti polyglot?

Ilustrasi Orang-Orang dari Berbagai Negara yang Berkomunikasi dengan Bahasa Asing | Frepik.com (rawpixel.com)

Sebuah penelitian tahun 2013 lalu menjelaskan bahwa seseorang yang sering berkontak atau berinteraksi dengan penutur bahasa yang sama, maka kemampuan berbahasanya akan meningkat dengan pesat.

Orang yang mempunyai ketertarikan untuk belajar banyak bahasa tidak akan takut untuk belajar dan mempraktikkannya. Misalnya, saat SohIB belajar bahasa Arab, maka jangan takut untuk belajar langsung dari penutur asli bahasa tersebut agar lebih cepat menguasai.

SohIB, cara terbaik mempelajari bahasa baru adalah dengan cara praktik. Semakin banyak dipraktikkan, semakin cepat juga SohIB dapat menguasai bahasa tersebut. Saat ini sudah banyak sekali aplikasi yang menyediakan fasilitas untuk belajar bahasa asing dengan para penutur asli dari negara tersebut.

Rekomendasi Website dan Aplikasi untuk Belajar Bahasa Asing, Serasa Main Game!

Polyglot lebih banyak mendedikasikan waktunya untuk belajar dan mendalami bahasa asing. Jadi, siapapun bisa menjadi polyglot asal mempunyai kemauan untuk belajar yang kuat. Seorang polyglot juga akan sangat bersemangat saat mempelajari budaya, sejarah, musik, dan hal-hal menarik dari negara yang ia pelajari.

SohIB juga bisa menonton film atau buku dengan bahasa yang ingin dipelajari. Semakin banyak belajar, semakin besar pula kesempatan untuk dapat menguasai banyak bahasa.

Nah, kalau diberi kesempatan untuk belajar banyak bahasa, bahasa apa saja nih, yang ingin SohIB kuasai?

 

Sumber referensi:

  • https://www.researchgate.net/publication/317079194_BEING_A_POLYGLOT_A_CASE_STUDY_OF_A_NINE-LANGUAGES_SPEAKER
  • https://hellosehat.com/sehat/informasi-kesehatan/polyglot/
  • https://www.halodoc.com/artikel/kenalan-dengan-polyglot-dan-13-tips-ampuh-menguasai-bahasa-asing