Indonesia Punya 17.001 Pulau, Jaga Persatuan Kita, ya!

“Dari Sabang sampai Merauke, berjajar pulau-pulau..”

Siapa sih, yang tidak mengenal lagu di atas? Musik karya R. Soerarjo tersebut menggambarkan betapa Indonesia memiliki pulau-pulau yang berjajar, saling berkesinambungan, dan menjadi satu persatuan. Namun, apakah kamu tahu berapa jumlah pulau di Indonesia saat ini?

Berapa sih, Jumlah Pulau di Indonesia?

Sejak dahulu, negara kita memang dijuluki sebagai negara kepulauan atas banyaknya pulau-pulau yang berdiri di tanah bangsa kita. Bahkan, menurut data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia mempunyai 17.001 pulau, lo!

Dari Indonesia Baik, sebelumnya di tahun 2020, Gazeter Republik Indonesia mencatatkan 16.771 pulau yang ada di negara kita, SohIB. Akan tetapi, ini bukan berarti karena ada pulau baru yang bertumbuh, ya, melainkan ada data yang perlu diverifikasi lagi oleh BIG, Kementerian, dan lembaga lainnya.

5 Kebiasaan Buruk di Pertemanan yang Sering Dilakukan, Please Stop!

Provinsi dengan Pulau Terbanyak di Indonesia

Well, sebagaimana yang kita ketahui, Indonesia memiliki enam pulau terbesarnya, yakni Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Timor, dan Papua. Adapun provinsi dengan pulaunya yang terbanyak di tahun 2022 diduduki oleh:

• Papua Barat: 4.520 pulau.
• Kepulauan Riau: 2.028 pulau.
• Sulawesi Tengah: 1.572 pulau.
• Maluku: 1.388 pulau.
• Maluku Utara: 901 pulau.
• Nusa Tenggara Timur: 609 pulau.
• Sulawesi Tenggara: 590 pulau.
• Papua: 584 pulau.
• Jawa Timur: 512 pulau.
• Kepulauan Bangka Belitung: 507 pulau.

Adakah SohIB yang pernah menyangka bahwa ternyata pulau kita bisa sebanyak ini?

Provinsi dengan Pulau Paling Sedikit di Indonesia

Adapun untuk provinsi dengan jumlah pulau paling sedikit di Indonesia pada 2022 adalah:

• Bengkulu: 9 pulau.
• Jambi: 14 pulau.
• Sumatra Selatan: 24 pulau.
• Jawa Barat: 30 pulau.
• DI Yogyakarta: 33 pulau.
• Bali: 34 pulau.
• Kalimantan Tengah: 69 pulau.
• Sulawesi Barat: 69 pulau.
• Jawa Tengah: 71 pulau.
• Banten: 81 pulau.

Mengenal Sadranan, Kearifan Lokal Jawa Tengah

Menjaga Persatuan dan Kesatuan Antarwarga

SohIB, sebagai warga negara Indonesia, kita secara sadar telah paham jika tak hanya pulau saja yang beragam, tetapi juga bahasa, budaya, suku, ras, dan agama kita juga ada banyak sekali. Oleh sebab itu, kita harus senantiasa menjaga persatuan dan perdamaian di antara kita.

Inilah cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk mewujudkan situasi yang nyaman dan tentram antarwarga:

• Saling menghormati dan menghargai

Saling hormat-menghormati dan menghargai bisa ditunjukkan dengan banyak hal, seperti berkata yang sopan pada lawan bicara, tidak meninggikan suara sekalipun sedang emosi, sampai dengan membantu apabila ada yang kesulitan, selama SohIB mampu untuk melakukan itu.

• Tidak saling mengejek

Jika kita lihat, di masa kini fenomena cyber-bullying atau merudung seseorang di di internet sangat marak. Hal ini harus kita lawan bersama agar tidak menimbulkan kerugian yang kita ketahui maupun tidak. Kamu pasti tidak mau bukan, tanpa kamu tahu, orang yang SohIB ejek ternyata menyimpan dendam atau kesedihan yang mendalam?

• Saling tolong-menolong

Tolong-menolonglah dalam kebaikan, sebab akan mendapatkan banyak manfaat bagi sesama. Namun, pastika kamu juga tidak memaksakan diri dan urgensinya baik, ya.

• Ikut serta dalam kegiatan gotong royong

Gotong royong adalah salah satu budaya yang sangat khas di tengah masyarakat Indonesia. Masyarakat saling bahu-membahu melakukan hal bersama-sama demi mewujudkan satu atau beberapa misi tertentu. Biasanya, kegiatan ini sering terlihat menjelang acara kemerdekaan Indonesia, membersihkan lingkungan sekitar, dan ketika ada orang lain menemui kesulitan.

• Menjunjung tinggi sikap toleransi beragama

Indonesia memiliki enam agama resmi, yakni Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, dan Konghucu. Adalah tugas kita bersama untuk memastikan bahwa kedamaian antar-umat beragama terjaga. Jangan saling mengejek dan merendahkan agama tertentu. Hormati ketika ada perayaan atau ibadah agama lain, tanpa melanggar norma atau aturan agama sendiri.

• Berteman tanpa membeda-bedakan

Semua manusia adalah sama di mata Tuhan. Maka dari itu, kita tidak berhak membeda-bedakan orang dan mengelompokkan mereka berdasarkan status dan kekayaan. Namun, SohIB harus pandai memilih teman, sebelum terjerumus ke hal yang kurang terpuji. Paham kan, perbedaannya?

Mengenal Filosofi Corak Batik di Indonesia

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di sini! Salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)