Beasiswa Kominfo Kembali Dibuka untuk Dalam dan Luar Negeri, Yuk Daftar!
Tahukah kamu, jika Indonesia merupakan negara yang menjadi produsen minyak sawit terbesar di dunia? Diinformasikan dari Indonesia Baik, United States Department of Agriculture (USDA) melaporkan bahwa produksi minyak sawit (crude palm oil/ CPO) dunia tertinggi dipegang oleh negara kita dan Malaysia. Masing-masing mencapai angka 45,5 juta metrik ton (MT) dan 18,8 juta MT di tahun 2022/2023 ini.
Artinya, keduanya jika digabungkan menguasai 83% pasar produksi CPO global dengan total hingga 77,22 juta MT. Wow, besar sekali dong, ya?
Tren Hustle Culture di Antara Kita, Baik Atau Buruk?
Negara Penghasil Minyak Sawit Terbesar di Dunia
Terdapat 28 negara yang disebutkan USDA sebagai produsen CPO tertinggi selama periode 2022/2023 ini. Berikut adalah daftarnya:
- Indonesia: 45.500.000 MT
- Malaysia: 18.800.000 MT
- Thailand: 3.260,.000 MT
- Colombia: 1.838.000 MT
- Nigeria: 1.400.000 MT
- Guatemala: 910.000 MT
- Papua New Guinea: 650.000 MT
- Honduras: 600.000 MT
- Côte d'Ivoire: 600.000 MT
- Brazil: 570.000 MT
- Ecuador: 470.000 MT
- Cameroon: 465.000 MT
- Congo (Kinshasa): 300.000 MT
- Ghana: 300.000 MT
- India: 291.000 MT
- Peru: 278.000 MT
- Costa Rica: 270.000 MT
- Mexico: 230.000 MT
- Philippines: 104.000 MT
- Sierra Leone: 75.000 MT
- Benin: 70.000 MT
- Angola: 55.000 MT
- Dominican Republic: 53.000
- Guinea: 50.000 MT
- Liberia: 45.000 MT
- Senegal: 14.000 MT
- Togo: 9.000 MT
- Venezuela: 8.000 MT
Total produksi global: 77.215.000 MT
Dari sini, SohIB bisa melihat bahwa jumlah minyak sawit yang dihasilkan oleh negara kita mempunyai selisih yang sangat jauh daripada urutan negara lainnya. Namun, karena beberapa waktu lalu kita sempat mengalami kelangkaan dan melonjaknya harga minyak goreng, pemerintah dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia tengah berupaya untuk memotong rantai ketidakjujuran dan diskriminasi distribusi CPO.
Ciri Obat Tidak Layak Konsumsi Lagi, Kamu Harus Hati-hati!
Ragam Manfaat Minyak Sawit di Kehidupan Sehari-hari
Di Indonesia, penggunaan minyak sawit sangat mudah ditemui di keseharian kita. Masyarakat terutama amat sering mengolah CPO menjadi bahan makanan. Bahkan, jika kamu sedang mengunjungi supermarket, bisa dibilang hampir semua produk dan barang yang ada di sana tak lepas dari andil minyak sawit sebagai salah satu komposisinya.
Lantas, apa saja manfaat minyak kelapa sawit dan olahannya?
Bahan atau Campuran Makanan
Pandangilah sebuah kue atau roti dan identifikasi bahan-bahan pembuatnya. Dari mentega, olesan selai coklat, hingga penyampur adonan agar halus dan kenyal, semuanya adalah berkat peranan minyak kelapa sawit. Disebutkan dalam laman Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk minyak ini dapat membantu meningkatkan kekenyalan dan kepadatan pada tekstur roti yang dibuat. Sedangkan pada kue kering dan isiannya, CPO mempermudah pengolesan selai coklat, menghasilkan rasa renyah di luar dan tetap lembut di dalam, serta aman dari lemak trans yang berbahaya.
Pada makanan yang instan seperti mie instan atau makanan kaleng seperti ikan-ikanan, minyak biasanya digunakan sebagai pengawet karena bisa tahan lama.
Bahan Pembersih
Sodium Lauryl Sulfate adalah pembentuk busa aktif pada sabun, shampo, detergen, hingga cairan pembersih lainnya. Nah, zat yang digunakan untuk menghasilkan bahan tersebut tak lain dan tak bukan adalah minyak kelapa sawit. Sebab, dapat membantu pakaian atau badan mudah dibersihkan, tidak berbau apek, melembutkan, dan pada rambut membuatnya tidak kering.
Kosmetik
Tahu nggak SohIB, lipstik yang biasa kamu gunakan untuk mempercantik dan mewarnai bibirmu juga terbuat dari CPO, lo! Lebih lengkapnya lagi, minyak sawit membuat lipstik mudah diaplikasikan dan dihapus, solid, dan bisa menahan warna yang dihasilkan. Hal inilah yang juga menjelaskan kenapa bibir yang berlipstik bisa tampak mengkilap.
Memasak Makanan
Indonesia senang sekali dengan gorengan. Tentu saja, minyak yang lazim digunakan untuk menggoreng sendiri adalah dari minyak kelapa sawit. Kegiatan mengolah makanan lezat di dapur seperti tumis-menumis juga biasanya diawali dengan menuangkan minyak ke dalam wajan.
Tekstur yang dihasilkan menjadi renyah, garing di luar, tetapi tetap lembut di dalam. Eits, tetapi jangan sampai kamu menggorengnya sampai gosong, ya! Selain menjadi tidak sehat, minyak yang teroksidasi bisa merusak kandungan vitaminnya.
7 Makanan Indonesia yang Mendunia, Ada yang dari Daerahmu?
Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.
Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!
Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di sini! Salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)
1
2