Daun Kelor Berjuta Manfaat, Indonesia Punya Nih!

#SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi

Beberapa tahun terakhir, masyarakat Indonesia mulai punya kebiasaan akan pentingnya mengonsumsi makanan sayur dan obat-obatan herbal. Tepatnya sejak pandemi melanda negeri kita tercinta pada 2020, daun kelor yang memiliki jutaan manfaat bagi kesehatan makin dibudidayakan dan dianjurkan untuk dikonsumsi oleh pemerintah Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Dilansir dari Indonesia.go.id, daun kelor sudah menjadi sumber pangan alternatif yang berpotensi untuk memberantas masalah kelaparan di daerah terpencil NTT karena kandungannya yang bernutrisi tinggi. Wah, daun kelor ternyata penuh manfaat, ya SohIB!

SohIB mau tahu tidak? Kalau sayur dan buah dikenal karena sumber vitamin serta mineralnya, daun kelor ternyata punya kandungan kalsium yang lebih tinggi dari protein susu hewani, lo. Hal tersebut disampaikan oleh Peneliti Pusat Riset Hortikultura dan Perkebunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Ridwan.

“Kandungan kalsium kelor lebih tinggi dibanding tanaman lain. Bahkan, jika dibandingkan dengan susu sapi sekalipun. Padahal selama ini susu sapi dikenal sebagai sumber utama kalsium bagi manusia,” ujar Ridwan mengungkap sejumlah fakta, seperti dilansir dari laman BRIN, Kamis (9/3/2023).

Dalam kesempatan yang sama, Ridwan juga mengungkapkan bahwa susu sapi rata-rata mengandung 143 mg/100 gr kalsium, sedangkan kandungan kalsium daun kelor kering dapat mencapai 17 kali lipatnya. Ia pernah menganalisis dan membandingkan kandungan kalsium daun kelor dari beberapa daerah di Indonesia. Hasilnya ada yang mencapai hingga 21 kali lipat, yaitu sejumlah 3000 mg/100 gr.

10 Tumbuhan Asli Indonesia yang Tidak Ada di Negara Lain, Berani Koleksi?

Kelor Dijuluki The Miracle Tree oleh WHO

Siapa sangka, pohon kurus tinggi dengan daun-daun kecilnya yang rimbun ini ternyata dijuluki The Miracle Tree oleh World Health Organization (WHO), lo SohIB. Nggak heran juga, sih. Sudah jelas kelor memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena kandungan nutrisinya yang tinggi.

Terutama kandungan flavonoid-nya yang menjadi senyawa bioaktif dalam kelor. Peneliti BRIN juga menuturkan bahwa manfaat kelor meningkat secara signifikan sebagai bahan makanan, obat-obatan, dan kosmetik setelah melalui penelitian dan bertambahnya pengetahuan mengenai kandungan gizi serta farmasi kelor.

Tidak hanya mengandung kalsium dan protein, kelor juga mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder yang berfungsi sebagai antibakteri, antioksidan, antifungi, antiinflamasi, antikanker, antiobesitas, dan antikolesterol. Tak hanya itu, senyawa metabolit sekunder memiliki beberapa fungsi lain, diantaranya sebagai atraktan (menarik serangga penyerbuk), pelindung dari stres lingkungan, pelindung dari serangan hama atau penyakit (phytoaleksin), pelindung terhadap sinar ultra violet, dan sebagai zat pengatur tumbuh.

Ciri Obat Tidak Layak Konsumsi Lagi, Kamu Harus Hati-hati!

Daun Kelor Diharapkan Jadi Ikon Herbal Indonesia

Kalau Korea Selatan punya herbal ginseng dengan banyaknya manfaat, daun kelor juga diharapkan bisa menjadi ikon herbal Indonesia. Dengan harapan tersebut, memang perlu adanya penelitian yang mendalam serta edukasi yang luas terhadap masyarakat terkait berjuta manfaat dari daun kelor.

Sejalan dengan banyaknya khasiat daun kelor, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin telah meminta agar kelor bisa diteliti secara mendalam. Menkes ingin tanaman kelor menjadi obat tradisional khas Indonesia yang bisa menembus pasar global dan menyaingi ginseng khas Korea Selatan, seperti yang dilansir dari laman Sehat Negeriku Kemenkes, Senin (6/2/2023).

Nah, itu dia berjuta manfaat kelor yang perlu kita ketahui. Berawal dari edukasi, daun kelor akan bisa menjadi ikon herbal Indonesia sesuai yang diharapkan. Untuk mendapatkannya mudah, kok. SohIb bisa mendaptkannya di toko herbal atau menanamnya sendiri. Tipe pohon kelor ini mudah tumbuh di tanah mana pun. Jadi, yuk, kita kenalkan lebih luas manfaat kelor!