Mengulik Media Massa: Bagaimana Cara Mempengaruhi Audiens?

Mengulik Media Massa: Bagaimana Cara Mempengaruhi Audiens?

Menelusuri tentang media massa. Foto: www.freepik.es

Seperti yang kita ketahui, di era sekarang penggunaan media massa sebagai media berkomunikasi antar masyarakat semakin menjamur. Banyaknya media seperti buku, televisi, majalah, musik, dan masih banyak lagi digunakan untuk berkomunikasi secara massa, memberikan pengaruh terhadap audiens yang menikmatinya

Media massa sendiri menerapkan komunikasi massa dalam penggunaannya. Kira-kira bagaimana wadah tersebut menggunakan komunikasi massa untuk mempengaruhi audiens?

Komunikasi Massa, Apakah Itu?

Sebelum melanjutkan, kita harus memahami apa itu komunikasi massa. Komunikasi massa biasanya ditujukan kepada khalayak luas atau masyarakat umum. Komunikasi massa dapat terjadi dengan menggunakan berbagai media.

Jenis media yang digunakan juga beragam, termasuk cetak, audio, visual, audio visual, dan media luar ruang. Komunikasi massa sendiri merupakan proses penyampaian pesan melalui media massa sebagai perantaranya.

Oleh karena itu, komunikasi massa dan media massa adalah bagian yang sama.

Selain mengetahui komunikasi massa secara umum, perlu juga mengetahui komunikasi massa menurut para ahli. Karena setiap ahli memiliki perspektif yang berbeda, pemahaman tentang komunikasi massa menjadi lebih luas dan beragam.

Bittner adalah salah satu ahli komunikasi yang mendefinisikan "komunikasi massa" sebagai "Pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang (massa komunikasi adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang)."

Iklan (advertising), jurnalisme (journalism), humas (public relations), dan media sosial (social media) adalah beberapa dari berbagai jenis komunikasi massa. Jenis-jenis komunikasi massa ini menghasilkan efek atau dampak.

Jika seseorang menerima pesan komunikasi, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, itu akan memiliki hasil akhir yang biasa disebut dengan efek.

Media massa sendiri selalu punya perkembangannya sendiri dari tiap masa ke masa. Tanpa kita sadari, kita masyarakat sebagai audiens selalu mengikuti perkembangan berita, informasi-informasi terbaru, dan masih banyak lagi melalui wadah ini.

Dengan adanya media massa secara langsung maupun tidak langsung, membawa perubahan yang signifikan di tengah kehidupan masyarakat.

Mengetahui Seluk Beluk Media Massa

Media massa adalah sarana untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat luas. Bergantung pada kemajuan teknologi di setiap era, metode yang digunakan media massa untuk menyebarkan informasi bervariasi.

Berawal dari koran dan radio, kemudian berkembang menjadi media sosial, televisi, film, dan masih banyak lagi. Bentuk media massa sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi.

Media massa tidak hanya menyebarkan informasi, tetapi juga berfungsi untuk menghibur, mendidik, memotivasi, dan mengajak orang.

Berbagai bentuk dari media massa saat ini. Foto: www.freepik.com

Dengan adanya media massa yang memiliki peran besar dalam komunikasi secara massa antarmasyarakat, tentunya wadah tersebut mempunyai dampak positif dan negatif yang semuanya tergantung bagaimana masyarakat menyampaikan, menyikapi, dan menerima segala informasi yang ada padanya.

Dampak Positif dan Negatif

Secara garis besar, perkembangan media massa sendiri berdampak positif karena semakin memudahkan manusia untuk berkomunikasi secara terbuka dan menyebarkan informasi.

Dengan adanya media massa, masyarakat terbantukan dalam penyebaran informasi karena informasi dapat disebarluaskan dengan cepat dan dapat diakses kapan saja.

Di sisi lain, perkembangan media massa dapat menimbulkan efek negatif yang dapat merusak bahkan memutuskan hubungan interaksi sosial masyarakat. Bahkan, manusia lebih cenderung menggunakan media daripada berbicara secara langsung dan menyampaikan pesan.

Karena adanya media massa yang jelas sangat membantu masyarakat untuk berkomunikasi dan menyebarkan informasi kapan saja dan di mana saja, hal itu membuat masyarakat cenderung memilih berkomunikasi lewat media sosial dibandingkan tatap muka secara langsung.

Faktor itu dikarenakan masyarakat menganggap berkomunikasi melalui media sosial maupun media massa cenderung leih mudah, efisien, dan cepat jika dibandingkan dengan berkomunikasi secara langsung (real time).

Apakah Benar Efektif?

Jika dilihat menurut pandangan publik, media massa terbukti dapat menyampaikan pesan kepada khalayak yang beragam dan luas. Media massa dapat mencapai audiens yang lebih besar daripada komunikasi satu lawan satu dengan menggunakan berbagai platform seperti surat kabar, televisi, radio, dan internet.

Media massa memainkan peran penting dalam membentuk pendapat publik. Platform itu dapat mempengaruhi opini, berita, dan konten lainnya tentang berbagai isu dan peristiwa.

Media massa sekarang dapat diakses dengan cepat dan mudah dalam era digital berkat internet, yang memungkinkan masyarakat untuk tetap update dengan perkembangan terkini.

Akibatnya, media massa menghadapi tantangan baru, seperti penyebaran berita palsu (hoaks) dan perubahan pola konsumsi konten. Media harus terus berubah untuk tetap relevan dan mempertahankan pelanggannya.