Love Yourself: Alasan Mengapa Kamu Butuh 'Me Time'

SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator # BerbagiMenginspirasi

Semakin dewasa, SohIB pasti menyadari bahwa ada banyak hal yang ingin dicapai. Mimpi-mimpi ini cenderung menjadi pendorong untuk bekerja keras, melakukan, dan mengorbankan banyak hal seperti waktu, tenaga, dan materi.

Tidak jarang tekanan ini membuat kita merasa lelah, stres, hingga burnout. Ssttt… Apakah SohIB tahu kalau keadaan-keadaan tersebut merupakan alarm yang diberikan tubuh sebagai penanda butuh istirahat? Lalu apa yang harus kita lakukan jika alarm tersebut berbunyi?

Ke Jakarta makan Good Time (cakep!)

Jawabannya adalah ME TIME.

Yups, me time bisa jadi salah satu alternatif solusi untuk mengatasi stres dan burnout akibat pekerjaan. Yuk, kita kenalan lebih jauh!

Me Time = Waktu Sendiri?

Istilah me time sendiri sebenarnya sudah banyak digunakan oleh generasi saat ini yang menandakan kebutuhan mereka akan ruang bagi diri sendiri tanpa adanya distraksi dari orang lain, tugas, maupun pekerjaan.

Hal ini selaras dengan pendapat dari situs Direction Psychology seperti dilansir dalam gramedia.com bahwa me time adalah suatu upaya seseorang menghabiskan waktu bagi dirinya sendiri untuk mengisi kembali semangat, melepas lelah, dan mengembalikan mood pasca bekerja dengan tidak memikirkan hal lain. 

Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan me time tentu berbeda pada setiap individu sesuai kebutuhan masing-masing. Namun, berdasarkan Harvard Health Publishing, jumlah waktu ideal yang dibutuhkan untuk melakukan me time pada individu berkisar 30 menit hingga 24 jam. 

Pertanyaan yang mungkin muncul adalah ‘apakah egois meninggalkan pekerjaan dan orang lain demi diri sendiri?’ Jawabannya jelas TIDAK. Memberikan waktu rehat sejenak bagi diri sendiri untuk menata kembali mental dan pikiran bukanlah suatu hal yang egois. Justru hal ini bisa mendorong untuk memunculkan performa yang lebih baik lagi.

Me Time, Pentingkah?

Kita percaya bahwa manusia adalah makhluk sosial yang perlu melakukan interaksi dengan manusia lain. Selain itu, manusia adalah makhluk visioner yang mempersiapkan masa depannya.

Akan tetapi, hal ini jika dilakukan terus menerus dapat menurunkan tenaga dan memicu kelelahan. Akhirnya, menarik diri untuk mempersilahkan jiwa dan raga ‘bernapas’ menjadi sebuah solusi yang perlu dicoba.

Memberikan waktu bagi diri sendiri mampu ‘men-charge’ mental dan energi yang terkuras akibat interaksi sosial dan tumpukan pekerjaan. Selain itu, me time juga membantu kita untuk melepaskan hal-hal yang mengganggu dan membebani pikiran. Pikiran yang lebih jernih akan mendorong kita untuk bekerja lebih baik dan produktif.

Selain itu, memberikan waktu bagi diri sendiri dapat menjadi kesempatan untuk mengeksplor hal lain yang mungkin belum pernah dikenali lebih jauh dari diri sendiri, misalnya skill yang belum sempat diasah dan hobi baru yang menyenangkan. Hal ini terjadi karena dalam kehidupan sehari-hari kita cenderung memperhatikan orang lain dan lingkungan sekitar sehingga lupa memperhatikan diri sendiri. 

Meskipun harus terpisah dari kehidupan sosial, nyatanya me time mampu memperbaiki kualitas relasi kita dengan orang lain, loh. Ketika melakukan me time, maka kita dapat lebih mengenali lingkungan sekitar secara lebih dalam.

Kita juga dapat memilih relasi seperti apa yang dapat digunakan untuk membangun diri dan lingkungan sekitar. Jauh dari interaksi sosial juga dapat membuat kita lebih sadar pentingnya kehadiran teman dan orang lain sebagai support system.

Jadi, Apa yang Harus Dilakukan?

Ada beberapa cara yang bisa SohIB coba untuk mengisi me time:

• Membersihkan kamar dan menciptakan ruang pribadi yang nyaman.
• Melakukan hobi yang jarang dilakukan selama hari-hari biasa.
• Melakukan olahraga di luar ruangan untuk mendapatkan udara segar seperti lari, jalan cepat, bersepeda, dan lain sebagainya.
• Membaca buku. Kamu bisa membaca buku apapun, mulai dari novel, self improvement, dan lain sebagainya.
• Piknik ke tempat-tempat hijau dan terbuka, lagi-lagi hal ini dilakukan agar tubuh dapat menghirup udara segar.
• Mengikuti program pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. 
• Pergi ke salon atau tempat pijat untuk memanjakan tubuh setelah melalui hari-hari yang melelahkan.
• Menonton film atau series favorit.
• Membaca kalimat motivasi untuk meningkatkan semangat diri.
• Meditasi untuk menciptakan ketenangan dalam diri. SohIB bisa menemukan caranya melalui video di YouTube.

Itu dia beberapa alasan mengapa SohIB perlu melakukan me time serta beberapa tips yang bisa dilakukan. Jangan lupa dengarkan diri sendiri, ya. Jika bukan kamu, siapa lagi?