Sulam Angkinan Jadi Jalur Cuan Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K)

Sulam Angkinan Jadi Jalur Cuan Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K)

Foto: Dokumentasi Pribadi

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yaitu program yang dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi.

Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap, tanggung jawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni. 

Di Bawah Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, PKM memiliki beberapa bidang antara lain PKM Riset Eksakta (PKM-RE), PKM Riset Sosial Humaniora (PKM-RSH), PKM Kewirausahaan (PKM-K), PKM Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-PM), PKM Penerapan Iptek (PKM-PI), PKM Karsa Cipta (PKM-KC), PKM Karya Inovatif (PKM-KI), PKM Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK), PKM Gagasan Futuristik Tertulis (PKM-GFT), dan PKM Artikel Ilmiah (PKM-AI).

Kelompok mahasiswa yang lolos tahap pengajuan proposal program, akan mendapat pendanaan dari Belmawa.

Salah satu kelompok mahasiswa yang berhasil mendapat pendanaan yaitu kelompok PKM-K dari Universitas Sriwijaya. Kelompok mahasiswa yang diketuai oleh Renisya Kusnadi dari Jurusan Akuntansi dan dosen pendamping Efva Octavina Donata Gozali, S.E., M.Si., Ak.

Kelompok mahasiswa ini terdiri dari anggota dengan latar belakang program studi yang berbeda, yakni Muhammad Aidil dari jurusan Akuntansi; Dwi Raiqah Salsabila dari jurusan Psikologi, Muhammad Raihan Arrasyid dari jurusan Teknik Informatika; dan Dea Aulia Handayani dari jurusan Kesehatan Masyarakat. 

Suman adalah produk usaha yang dihasilkan oleh kelompok mahasiswa ini. Suman itu apa, sih? Suman adalah sulam angkinan yang dikolaborasikan dengan modern fashion terintegrasi dengan platform digital customize guna mempromosikan sulam tradisional khas Sumatra Selatan.

Sulam angkinan itu sendiri merupakan sulam tradisional dari Desa Gunung Batu, Kecamatan Cempaka, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatra Selatan. Ternyata selain songket terdapat satu kain lagi khas Sumatra Selatan yang belum banyak diketahui yang merupakan hasil perkembangan PKK kabupaten setempat.

Dalam pelaksanaan program ini, kelompok mahasiswa PKM-K produk Suman telah meluncurkan produk berupa modern fashion berkualitas, autentisitas motif, sekaligus mempromosikan nilai-nilai estetika sulam angkinan khas kedaerahan Indonesia. Suman sendiri merupakan akronim dari kata “sulam” dan “angkinan”.

Suman merupakan produk dengan wajah baru dari sulam angkinan yang sekaligus memiliki platform pribadi sebagai jembatan kewirausahaan dalam transaksi jual beli produk Suman.

Kreasi ini dikemas dalam modern fashion dalam satu platform pemasaran digital yang dilengkapi dengan fitur models customize dan fitur historical guide, sehingga dapat merebut simpati konsumen terhadap produk yang ditawarkan.

“Sulam Tradisional, Desain Rasa Global” menjadi tagline produk dengan target pasar semua kalangan terutama Gen-Z dan millenial.

Keunggulan berupa modern fashion berkualitas, autentisitas motif, sekaligus mempromosikan nilai-nilai estetika sulam angkinan khas kedaerahan Indonesia. Produk Suman tidak hanya berorientasi pada profit.

Akan tetapi, juga mengutamakan pada pemanfaatan, keberlanjutan usaha, dan kreativitas produk berbasis kualitas serta iptek. Bermitra dengan pengrajin sulam angkinan dari Desa Gunung Batu, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatra Selatan dalam pengimplementasian konsep wirausaha yang komprehensif sekaligus mendorong peluang lapangan kerja yang lebih luas bagi pengrajin sulam angkinan. 

Jalur cuan dari terlaksananya program kewirausahaan ini tentunya bersumber dari modal usaha yang diberikan oleh Belmawa serta dari penjualan produk. Minat konsumen yang cukup tinggi, menjadi jalan kewirausahaan berkelanjutan bagi kelompok mahasiswa produk Suman.

Tentu saja untuk mendapat segudang manfaat ini, tahapan yang dilalui tidaklah mudah. Mulai dari tahap seleksi awal sampai dengan PIMNAS yang merupakan kompetisi bergengsi kelompok mahasiswa dari seluruh Indonesia yang mempresentasikan program pada masing-masing bidang. Tahap PIMNAS ini yang menjadi penentu kelompok mahasiswa terbaik di masing-masing program.