Ada Kebakaran Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan!

Ada Kebakaran Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan!

Kebakaran di sebuah bangunan | Sumber: Unsplash (Zoltan Tasi)

Musibah kebakaran bisa menimpa siapa saja dan kapan saja. Oleh sebab itu, dibutuhkan kehati-hatian bagi kita semua, tetapi juga pengetahuan yang bisa menyelamatkan kita dari kebakaran ketika suatu saat (Semoga tidak ya, SohIB) terjadi hal tersebut. Bagaimana? Simak penjelasannya dalam artikel berikut ini.

Jalankan Pemilu Aman, Ini Bentuk Kerja Sama Polri dan Kominfo!

Apa Itu Musibah Kebakaran?

Ditilik dari definisinya, kebakaran adalah nyala api (besar ataupun kecil) pada tempat yang tidak kita kehendaki dan berakibat kerugian jika sulit dikendalikan. Nah, ternyata dalam dunia kebencanaan, kebakaran itu punya 4 kelas pembeda berdasarkan jenis yang terbakar, lo. Dilansir dari BPBD Kabupaten Kulon Progo, penggolongan ini diharapkan akan mempercepat dan mempermudah pelaksanaan pemadamannya.

  1. Kelas A: kebakaran pada bahan yang mudah terbakar biasa, misalnya kertas, kayu, dan plastik. Cara penanganannya adalah dengan penyemprotan air untuk menurunkan suhunya sampai di bawah titik penyulutan, serbuk kering untuk mematikan proses pembakaran, atau halogen agar reaksi berantai kebakaran terputus.
  2. Kelas B: kebakaran yang berasal dari cairan combustible dengan cairan flammable, contohnya seperti bensin, minyak tanah, atau yang sejenis. Cara mematikan apinya adalah dengan bahan foam.
  3. Kelas C: kebakaran yang disebabkan oleh tegangan listrik. Pemadam kebakaran akan menggunakan bahan pemadam nonkondusif agar terhindar dari sengatan listrik.
  4. Kelas D: Api yang berasal dari bahan logam dan mudah terbakar seperti titanium, alumunium, magnesium, dan kalium. Diperlukan powder khusus untuk menanganinya.
Garuda Indonesia Dinobatkan Menjadi Maskapai Penerbangan Paling Tepat Waktu, Bikin Bangga!

Mengapa Kebakaran Bisa Terjadi?

Sebetulnya, terdapat banyak alasan mengapa kebakaran itu terjadi. Btw, objek terbakar juga bisa apa saja, misalnya sampah kering, bangunan umum, rumah, tiang listrik, hingga makhluk hidup seperti tanaman sekalipun.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo menyebutkan bahwa penyebab kebakaran setidaknya ada empat jenis:

  1. Pengetahuan tentang kebakaran yang terbatas.
  2. Adanya kelalaian manusia (human error), misalnya instalasi listrik tidak sesuai standar, lupa mematikan kompor, membuang puntung rokok sembarangan, bermain api tanpa safety, dan sebagainya.
  3. Adanya unsur kesengajaan, biasanya terjadi pada pembakaran hutan untuk pembukaan lahan atau membakar sampah sembarangan.
  4. Bencana alam, seperti sambaran petir, gunung api meletus, kebakaran hutan karena gesekan antarbatang, dan masih banyak lagi.

BPBD Kulon Progo juga menambahkan, sumber kebakaran bisa dari korsleting listrik (terjadi hingga 70% kebakaran di pemukiman), kebocoran tabung atau kompor gas, puntung rokok, hingga cuaca panas.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Kebakaran Terjadi?

Penanggulangan saat kebakaran perlu diketahui oleh kita
Penanggulangan saat kebakaran perlu diketahui oleh kita | Sumber: Unsplash (Matt Howard)

Edukasi tentang kebakaran dan cara menyelamatkan diri setidaknya perlu menjadi pelajaran penting yang bisa kita ketahui dari sekarang. Siapa tahu, suatu saat akan berguna tak hanya bagi individu, tetapi untuk orang lain juga. Ilmu ini dibagi menjadi dua, yaitu yang perlu segera dilakukan ketika kebakaran sedang terjadi dan setelah kebakaran padam.

Saat kebakaran berlangsung:

  • Tetap tenang dan jangan panik. Sebab, jika kamu tidak bisa mengendalikan diri, ditakutkan SohIB akan bertindak bodoh yang justru merugikan diri sendiri.
  • Jika mendengar alarm kebakaran, segera keluar dari bangunan. Gunakan jalur evakuasi yang aman dan mengantre dengan tertib jika penuh. Sekali lagi, jangan panik dan tetap waspada.
  • Jika pakaian atau benda yang melekat padamu terbakar, berguling-gulinglah sampai api padam. Bila mungkin, lepaskan benda tersebut dari tubuhmu. Jangan lupa melindungi wajah dengan tangan.
  • Mendahulukan keselamatan diri bukanlah sesuatu yang egois, sebab dalam kondisi yang krusial. Namun, bila bisa menolong orang lain, lakukan semampumu.
  • Padamkan api dengan cara yang aman.
  • Telepon pemadam kebakaran.

Saat kebakaran sudah padam:

  • Jangan lengah meskipun api sudah padam. Hindari untuk langsung masuk ke dalam bangunan, sebab bisa jadi ada kerusakan bangunan yang disebabkan oleh kebakaran.
  • Ketika memilah dan memilih barang yang akan dibuang, selamatkan barang dan dokumen penting yang berharga.
  • Gunakan masker dan sarung tangan saat membersihkan serpihan debu dan reruntuhan. Hal ini tidak boleh diabaikan, karena debu yang ada bisa mengganggu pernapasan dan mungkin saja ada benda yang masih panas yang akan melukai kulit.

Tetap waspada dan jangan lupa untuk menyebarkan pesan yang bermanfaat ini untuk orang di sekitarmu ya, SohIB!

10 Pantangan Saat Imlek, Jangan Dilanggar!

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di siniSalam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)