Memilih Komunitas Nggak Boleh Sembarangan, Ini Tips-nya!

Memilih Komunitas Nggak Boleh Sembarangan, Ini Tips-nya!

Komunitas membuat kita memiliki perspektif yang lebih luas | Sumber: Unsplash (William White)

Bergabung dengan sebuah organisasi memang menyenangkan. Biasanya, di sekolah atau universitas terdapat beragam organisasi yang bisa diikuti, seperti OSIS, MPK, DEMA, atau BEM. Namun, bila SohIB belum ada kesempatan untuk menjadi bagian dari kelompok-kelompok ini, jangan khawatir. Kamu masih bisa join dengan komunitas, lo!

Masih sama dengan organisasi, komunitas adalah sekelompok orang yang biasanya memiliki peminatan atau ketertarikan yang sama dalam bidang tertentu dan berkumpul untuk saling sharing terkait informasi yang relevan atau sebagai hiburan semata.

Terdapat banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dari bergabung dengan komunitas. Misalnya, menambah relasi pertemanan yang satu minat, wawasan semakin luas, dan punya kesempatan untuk lebih berkembang bersama orang-orang yang satu visi misi. Selain itu, kita otomatis akan makin percaya diri apabila aktif selama berada di dalamnya.

Baca juga: 12 Kegiatan saat Hujan yang Produktif, Jangan Tidur Terus!

Namun, karena mostly organisasi tidak terikat secara formal, bukan berarti kita juga sembarangan ketika memilih mana yang akan diikuti. Berikut adalah tips yang bisa kamu terapkan ketika mempertimbangkan bergabung di organisasi! Check this out!

1. Tentukan Apa yang Kamu Minati

Komunitas pada dasarnya didirikan karena memiliki tujuan atau latar belakang tertentu. Sebagai contoh, perkumpulan pecinta kucing tentu saja ada karena anggotanya menyukai hewan jinak tersebut. Temukan kelompok mana yang mintanya sama dengan SohIB sendiri. Hal ini penting agar kamu merasa senang selama berada di tengah diskusi dan potensi kita juga berkembang lebih baik. 

Boleh-boleh saja, kok, jika kita memilih komunitas yang isinya sekadar berbagi info dan sharing hobi semata. Yang terpenting, aktivitasnya tetap positif dan turut membantu kamu menjadi pribadi yang makin keren.

2. Cari Tahu Apa Kebutuhanmu

Ada yang join komunitas karena butuh banyak materi tentang self-improvement, ada yang cuma ingin tahu seperti apa rasanya punya kelompok satu peminatan, atau punya kegemaran yang sama. Maka dari itu, cari tahu apakah komunitas tersebut sudah sesuai dengan yang kamu mau. Sebab, dalam satu bidang saja bisa jadi akan muncul ratusan grup untuk diikuti.

Nggak semuanya benar-benar sesuai kebutuhanmu. Mungkin saja pada kelompok belajar investasi A berisi orang-orang yang sudah expert di pialang dan suka diskusi dengan materi yang lebih spesifik. Bila kamu masih pemula dan berniat belajar dari dasar, tentu saja komunitas tersebut kurang cocok bukan?

Baca juga: Self-Deprecation, Humor Buruk Meremehkan Diri Sendiri

3. Apakah Aku Bisa Komitmen?

Baik komunitas online maupun offline, semua pasti mendambakan anggota yang aktif agar grup menjadi hidup. Oleh sebab itu, komitmen dengan kehadiran, waktu, dan partisipasi kegiatan perlu diperhatikan dengan matang. Jangan sampai SohIB hanya setor muka saja dan tidak mendapatkan manfaat apapun dari situ.

4. Ketahui Visi Misi Komunitas yang Diikuti

Sekali lagi, terdapat beragam grup di luar sana, meski dengan minat yang sama. Memahami apa nilai-nilai yang diterapkan dalam komunitas perlu kamu ketahui. Sebab, orang-orang inilah yang kelak akan menjadi keluarga kedua bagi kita.

Bagaikan memilih sebuah penginapan, SohIB tidak boleh mengabaikan poin yang keempat ini. Apabila budaya, cara komunikasi, tujuan, dan peraturan sudah cocok dengan kamu, selamat, kamu sepertinya sudah menemukan komunitas yang sesuai!

5. Cek Reputasi Komunitas

Cek reputasi saat ini menjadi sebuah keharusan bagi kita yang hidup di lingkaran sosial dan digital. Kalau kamu sedang berbelanja online, lazimnya SohIB akan meng-cross check terlebih dahulu, apakah toko tersebut tepercaya dari review pelanggan.

Sama dengan hal tersebut, cari tahu bagaimana reputasi komunitas yang mau kamu ikuti. Bagaimana kegiatannya selama ini? Apakah para anggota senang selama berdiskusi atau banyak yang keluar karena suatu alasan? Saat ini, menemukan testimoni tidak terlalu sulit. Terlebih lagi, penyebaran informasi sangatlah cepat. Namun, pastikan itu bukan kabar palsu atau fake review, ya!

Baca juga: 4 Manfaat Bergabung dengan Komunitas, Anak Milenial Wajib Ikut!

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di siniSalam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)