Singkatan Nama Pahlawan Indonesia, Udah Tahu Belum?

Tahukah SohIB bahwa di Indonesia, kalau banyak nama pahlawan yang ternyata begitu panjang sehingga harus disingkat? Mereka pun juga sebetulnya lebih dikenal dunia dengan nama singkatan tersebut. Meskipun demikian, rasanya kurang afdol dong ya, kalau kita hanya mengetahui sebagaimana nama para mendiang dikenal, tanpa tahu nama aslinya. So, kamu penasaran siapa saja? Yuk, simak dulu artikel di bawah ini!

Singkatan Nama Pahlawan Indonesia

MH Thamrin

Pahlawan yang satu ini memiliki singkatan nama dari Mohammad Hoesni Thamrin. Beliau merupakan seorang politisi dan aktivis kemerdekaan yang lahir di pinggiran kota Batavia pada Februari 1894. MH Thamrin dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 1960 silam sebagai apresiasi karena telah berhasil menghadapi krisis politik dan ekonomi setelah gagalnya langkah yang diambil oleh pemerintah kolonial.

8 Pahlawan Indonesia yang Diabadikan dalam Uang Kertas, Siapa Saja?

WR Supratman

Karya musiknya masih sangat dikenang dan disenandungkan hingga kini. Ialah Wage Rudolf Supratman, seorang komposer lagu kebangsaan “Indonesia Raya”. Sebetulnya, Wage berasal dari Purworejo. Namun, ia tidak pernah tinggal di sana, sebab ketika berusia 3 bulan sudah dibawa orang tuanya ke Jatinegara. Dilansir dari Museum Sumpah Pemuda Kemdikbud, seniman tersebut mulai tertarik dengan musik setelah diberikan hadiah biola dari kakak iparnya.

Melalui lagu-lagu kebangsaan yang diciptakannya, Wage dianugerahi gelar Pahlawan Nasional dari pemerintah Indonesia pada 1971. Adapun lagu yang berasal dari pahlawan tersebut antara lain Indonesia Raya, Ibu Kita Kartini, Di Timur Matahari, dan Bendera Kita Merah Putih. Btw, pada bagian atas makam Wage dibentuk menyerupai biola.

HOS Cokroaminoto

Singkatan nama “HOS” berasal dari Hadji Oemar Said Tjokroaminoto. Beliau merupakan seorang politisi dan pemimpin pertama Sarekat Islam. Dikutip dari laman Tirto.id, pria kelahiran Madiun dari ayah seorang Bupati tersebut adalah guru bagi tokoh-tokoh yang nantinya akan memiliki pengaruh besar terhadap sejarah Indonesia, salah satunya adalah Presiden RI pertama, Soekarno. HOS Cokroaminoto dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 1961.

M.T. Haryono

Letnan Jenderal TNI yang satu ini bernama lengkap Mas Tirtodarmo Haryono. Beliau merupakan salah satu pahlawan revolusi Indonesia yang terbunuh pada peristiwa G30SPKI. Haryono disebut-sebut sebagai aset mahal Indonesia dalam berunding. Alasannya adalah ia menguasai tiga bahasa asing selain bahasa Indonesia, yakni bahasa Jepang, Jerman, dan Belanda. Tak hanya itu, dirinya dikatakan berwibawa dan sangat tenang di meja perundingan. Kepiawaiannya tersebut membuatnya bisa meyakinkan lawan bicara.

Beliau adalah satu dari tujuh pahlawan revolusi Indonesia yang meninggal pada tragedi lubang buaya dan dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 1965.

Ini Pahlawan Indonesia yang Namanya Diabadikan di Luar Negeri!

T.B. Simatupang

Presiden Soekarno pernah menunjukan sebagai Kepala Staf Angkatan Perang Republik Indonesia setelah Panglima Besar Jenderal Soedirman. Ialah Tahi Bonar Simatupang. Pria tersebut dideskripsikan sebagai tentara yang mempunyai intelektual tinggi dan tegas. Perjuangannya sebagai tokoh militer dan tokoh Gereja di Indonesia mengantarkan dia  mendapat anugerah gelar Pahlawan Nasional pada tahun 2013. Kini, nama T.B. Simatupang diabadikan menjadi salah satu nama jalan utama di Jakarta.

H.R. Rasuna Said

Seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia sekaligus pejuang hak asasi wanita ini memiliki nama panjang Hajjah Rangkayo Rasuna Said. Berdasarkan informasi dari Perpusnas, Rasuna Said begitu memperhatikan pendidikan wanita dan potensi mereka di dunia politik yang saat itu notabene dikuasai oleh kaum laki-laki. Kemajuan pemikiran perempuan di negara kita juga tak lepas dari perjuangan beliau. Ia dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 1974.

G.S.S.J. Ratulangi

Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi adalah sosok politikus, jurnalis, dan guru dari Sulawesi Utara. Masyarakat kemudian biasa mengenalnya dengan panggilan Sam Ratulangi. Pria cerdas ini terkenal dengan salah satu filosofinya yang berbunyi, "Si tou timou tumou tou," yang artinya manusia baru dapat disebut sebagai manusia, jika sudah dapat memanusiakan manusia. Sam yang juga sering disebut sebagai tokoh multidimensional ini dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 1974.

Buya Hamka

Baru-baru ini, film berjudul “Buya Hamka” telah beredar di bioskop Indonesia. Masyarakat luas begitu menikmati alur cerita yang diperankan oleh aktor kenamaan, Vino G. Bastian. Buya Haji Abdul Malik Karim Amrullah adalah nama lengkapnya.  Ia adalah seorang ulama, filsuf, dan sastrawan yang tercatat dalam sejarah turut mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada masa Revolusi. Beliau dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 2011.

6 Sosok Pahlawan Masa Kini, Seperti Apa Aksi Heroiknya?

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di sini! Salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)