7 Penyebab Gagal Interview yang Sepele, Bisa Dianggap Tidak Sopan!

Wawancara merupakan salah satu proses lamaran kerja yang akan dilalui semua orang sebelum mendapatkan pekerjaannya. Saking pentingnya tahap ini, banyak orang yang secara khusus mempersiapkan diri agar pertemuan tatap muka tersebut berlangsung dengan baik.

Namun, ada kalanya ketika pengumuman penerimaan dikabarkan, ternyata tidak sedikit yang gagal. Biasanya, kita akan merasa sangat sedih dan berpikir bahwa performa kita kurang mengesankan. Padahal, bisa jadi bukan karena itu saja, lo, SohIB!

Tahukah kamu bahwa kebanyakan penyebab kegagalan interview justru sangatlah sepele, tetapi sering diabaikan? Bisa saja sebenarnya secara pengalaman dan presentasi diri sudah meyakinkan. Namun, karena kesalahan kecil yang kamu lakukan dan tidak sadari, justru mengurangi nilaimu di mata HRD. Waduh, apa saja, tuh?

Baca juga: 5 Profesi yang Terancam Punah Akibat Teknologi

1. Terlambat Hadir

Hayo, siapa yang masih suka terlambat? Please deh, di momen penting seperti wawancara kerja, jangan dibiasakan ngaret, ah! Bahkan, sebenarnya pada acara apapun, sebaiknya kamu tetap harus disiplin dengan waktu.

Ingat, bagi perusahaan, time is money! Jika baru penerimaan karyawan saja kamu sudah tampak tidak profesional dengan tidak menghargai waktu, bagaimana HRD akan terkesan denganmu?

Usahakan untuk tidak begadang malam sebelumnya dan jaga stamina. Bila perlu, mintalah tolong kepada orang lain untuk bisa membangunkanmu atau memasang alarm. Seyogyanya, calon karyawan hadir di tahap interview kerja 30 menit sebelum proses dimulai.

2. Penampilan Kurang Rapi

Berpakaian yang baik bukan berarti perlu mahal, tetapi haruslah rapi. Pilihlah tone warna yang netral dan dandanan yang tidak terlalu mencolok. Padu padankan pakaianmu agar tampak serasi dan nyaman untuk dipandang. Tentu saja, kamu pun juga harus nyaman. Yang terpenting adalah kelihatan smart dari cara kita menjawab pertanyaan HRD dan pengalaman yang dimiliki. 

3. Tidak Menunjukkan Antusiasme

Memang benar tidak semua orang beruntung dapat memiliki suasana hati yang tetap stabil saat momen wawancara berlangsung. Namun, apapun perasaanmu sekarang, jangan libatkan orang lain seperti perekrut untuk memahami dirimu. Itu bukanlah urusan mereka.

Tidak menunjukkan antusiasme itu bisa dilihat dari beberapa indikasi, misalnya wajah yang tampak sedih atau kurang segar seperti bangun tidur, menguap di tengah perbincangan, menjawab pertanyaan seadanya, dan mengesankan ingin segera usai. Bukan hanya membuatmu kelihatan buruk di mata HRD, itu juga tidak sopan karena berarti tidak menghargai proses wawancara dan pihak perusahaan!

Baca juga: Panggilan Interview dari E-mail Asli atau Palsu? Check Cara Membedakannya di Sini!

4. Gesture Tubuh yang Buruk

Senada dengan poin sebelumnya, bahasa tubuh adalah ‘mulut’ kedua dari kata-kata kita sendiri. Seseorang mungkin bisa saja berbohong atau mengelak sesuatu, tetapi tidak dengan gesture.

Hindari posisi duduk seperti menyilangkan kaki, melipat tangan, bersandar santai pada kursi, menggoyangkan anggota badan terlalu banyak, terus-menerus melihat jam, atau tidak berani menatap lawan bicara. Untuk yang satu ini, kamu dapat berlatih di rumah agar penampilanmu ketika interview lebih menawan.

5. Bau Badan atau Mulut

No way, ini adalah salah satu penyebab kegagalan yang mungkin paling banyak dilalaikan pelamar! Bau badan atau mulut tentu saja sangat mengganggu, selain kamu menjadi terlihat tidak suka menjaga kebersihan!

Gunakan pewangi atau deodoran agar bau yang yang berasal dari tubuhmu tidak menyengat keluar. Satu lagi, gosoklah gigi secara teratur dan benar. Bila perlu, periksalah ke dokter apabila masalah ini menjadi semakin serius dan tak terkendali.

6. Tidak Fokus

Iya sih, kamu sedang berbicara. Namun, rasanya jiwamu entah menghilang ke mana! Atau pewawancara sedang mengajukan pertanyaan, eh, kamu justru sibuk memperhatikan miniatur lucu di belakangnya.

Hentikan kebiasaan ini atau kamu akan diusir saat itu juga! Ingatlah bahwa tujuan utamamu datang ke perusahaan adalah untuk memperjuangkan diri agar diterima bekerja, bukan untuk menonton benda-benda di dalamnya. Untuk melatih pikiran agar bisa terpusat dengan baik, lakukan aktivitas-aktivitas yang bisa meningkatkan konsentrasi, seperti membaca buku, bermain puzzle, atau bermain musik.

7. Terlalu Lama Menjawab Pertanyaan

Dan ini yang terakhir, mengambil jeda waktu terlalu lama untuk menjawab pertanyaan. Benar sih, ada baiknya kita diam beberapa saat untuk memikirkan jawaban yang paling sempurna daripada tergesa-gesa. Namun, apabila SohIB membuat HRD menunggu lama, yah, yang ada justru kamu terlihat tidak paham dengan topik yang diajukan.

Alih-alih diam begitu saja, mintalah perekrut mengulangi soalnya, sehingga selain memberikan extra waktu, SohIB juga bisa lebih mendalami pertanyaannya.

Jangan sampai kesempatan kita untuk bekerja di perusahaan impian gagal hanya karena kesalahan-kesalahan sepele seperti ini, ya! Selain amat disayangkan, sebenarnya 7 hal tadi juga kurang baik diterapkan di kehidupan sehari-hari. Selamat berjuang!

Baca juga: Mitos dan Fakta Seputar Wawancara Kerja, Apa Saja?

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca. Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Skuy, langsung gabung aja di sini! So, sampai berjumpa lagi dan salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)