Pentingnya Kepekaan Sosial Dalam Hidup Bersama dan Lingkungan Sekitar

Pentingnya Kepekaan Sosial Dalam Hidup Bersama dan Lingkungan Sekitar

Kepekaan Sosial | Sumber: Reason Monoton

#SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi #SohIBBerkompetisiArtikel

       Indonesia adalah salah satu negara yang tergabung dalam G20 yang merupakan forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU). Dikutip dari Bank Indonesia, Sebagaimana yang telah ditetapkan pada Riyadh Summit 2020, Indonesia akan memegang presidensi G20 pada 2022 ini dibawah tema “Recover Together, Recover Stronger.” Organisasi ini dilihat sebagai sebuah upaya untuk mengajak seluruh dunia agar bahu-membahu dan saling mendukung untuk pulih bersama, tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.

Presidensi Indonesia G20 2022 | (Liputan6.com)

 

       Dalam rangka menyukseskan G20 tahun ini, hemat saya, seluruh warga dunia lebih khusus diri kita pribadi dituntut untuk memperhatikan aspek penting yang mesti hadir yakni kepekaan sosial. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kepekaan adalah perihal peka; perihal mudah bergerak (tentang neraca,timbangan, dan sebagaiannya), kepekaan juga merupakan kesanggupan bereaksi terhadap suatu keadaan. Sedangkan sosial merupakan suka memperhatikan kepentingan umum. Kepekaan sosial secara sederhana dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk bereaksi secara cepat dan tepat terhadap objek atau situasi sosial tertentu yang ada disekitarnya (Tondok, 2012: 6). Dalam hal ini kita diharapkan mempunyai aksi nyata yakni kepedulian untuk membangun dunia yang lebih baik sehingga dapat pulih bersama dan hidup berkelanjutan.

       Namun, pada kehidupan nyata kepekaan sosial masih sangat minim adanya. Contoh sederhana yang dapat kita lihat adalah banyaknya sampah berserakan di tempat umum yang merugikan banyak pihak. Membuang sampah di sembarang tempat tentu saja dapat merugikan banyak pihak, bayangkan saja jika 9 dari 10 orang membuang sampah sembarangan, akan terjadi penumpukan bukan? Hal ini tentu dapat merusak lingkungan dan menggangu kenyamanan bersama. Maka dari itu dibutuhkanlah kepekaan masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga kenyamanan tersebut.  

Penumpukan Sampah | (Liputan6.Com)

       Akan tetapi, tidak dapat dipungkiri bahwa kepekaan atau kepedulian merupakan hal yang tidak mudah dilakukan oleh sebagian orang. Padahal hal ini merupakan salah satu nilai penting yang harus dimiliki oleh semua orang karena kodrat kita sebagai makhluk sosial yang saling membutuhkan, sehingga membutuhkan kepekaan atau kepedulian satu sama lain. Oleh karena itu hal ini memerlukan proses melatih dan mendidik. Alangkah lebih baik jika kepekaan sosial ini dilatih dan dididik sejak dini. Nah, keluarga merupakan tempat pertama untuk melatih kepekaan sosial seseorang. Mengapa demikian? Karena keluarga merupakan tempat setiap individu dibesarkan dan lingkungan keluarga tidak akan terlepas dari setiap aktivitas yang dilakukan individu. Jika kepekaan sosial ini sudah ditanamkan sejak dini maka dalam diri setiap individu akan muncul dan berkembanglah sikap kepekaan atau kepedulian sosial yang sangat diperlukan dalam hidup bersama dimasyarakat. Barulah muncul tempat-tempat lain yang kemudian dapat meningkatkan kepekaan sosial seseorang seperti sekolah, tempat organisasi, masyarakat, dan tempat lainnya. Kepekaan sosial ini juga bisa dilakukan dilingkungan sekitar melalui sosialisasi singkat yang mungkin dilakukan oleh sebuah organisasi dan diikuti oleh masyarat sekitar pula yang tentunya bisa mempengaruhi pikiran setiap individu untuk mempunyai kepekaan atau kepedulian sosial, yang selanjutnya bisa dipraktikkan.

Simbol Kepekaan Sosial | (RDK FN UIN JAKARTA)

       Berkaitan dengan itu, memandang bahwa Indonesia adalah negara yang memegang presidensi G20 pada tahun 2022 dengan tema “Recover Together, Recover Stronger,” yang berarti pulih bersama, pulih lebih kuat. Saya kira kepekaan sosial sangat diperlukan karena dapat memberikan dampak yang besar untuk mencapai tujuan G20 ini yakni bahu-membahu dan saling mendukung untuk pulih bersama, tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan. Salah satu aksi nyata kepekaan atau kepedulian sosial ini yang bisa kita tunjukkan adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan, sehingga dapat meminimalisir kerusakan lingkungan. Maka, dengan adanya kepekaan sosial dalam kehidupan bersama dan lingkungan sekitar, setiap individu dapat merasakan kenyamanannya sendiri dan membangun dunia lebih baik lagi serta kita dapat pulih bersama, hidup berkelanjutan.