Pentingnya Disiplin Prokes di Tengah Arus Balik Lebaran

Pentingnya Disiplin Prokes di Tengah Arus Balik Lebaran

Arus balik lebaran | Pixabay (Cristhian Adame)

#SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi 

Halo SohIB! Gimana nih kabarnya setelah melewati momen Idulfitri kemarin? Pastinya seru banget ya bisa berkumpul dengan keluarga di kampung. Namun, sayangnya cuti bersama selama 5 hari dari pemerintah sudah selesai dan sekarang kita harus kembali beraktivitas seperti biasa. Meskipun begitu, kita tetap harus tetap waspada, lo! Pandemi COVID-19 masih belum berakhir dan kita harus berhati-hati selama arus balik lebaran karena potensi penyebaran virus cukup tinggi. 

Maka dari itu, penting banget untuk kita tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan atau Prokes. Dalam artikel kali ini, kita bakal membahas tentang betapa pentingnya disiplin Prokes di tengah arus balik lebaran. Yuk, kita bahas bersama-sama! Jangan sampai lengah ya, SohIB!

Tips Agar Tetap Disiplin Menjaga Prokes

Menjaga protokol kesehatan
Menjaga protokol kesehatan | Pixabay (Youngki Son) 

Agar tetap sehat, kita tahu bahwa disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan atau prokes itu sangat penting, baik untuk diri sendiri maupun sekitar. Terlebih momen arus balik lebaran memiliki potensi yang sangat besar dalam penyebaran virus COVID-19 ini. Namun, tidak dipungkiri bahwa kadang kita merasa sulit untuk tetap disiplin dalam menerapkan Prokes, bukan?  Nah, SohIB bisa coba untuk mempraktikan tips di bawah ini agar tetap disiplin dalam menerapkan Prokes selama arus balik lebaran, yaitu:

  1. Kuatkan Niat untuk Melindungi Diri Sendiri dan Orang Lain

Jika kita sudah mengerti dan paham tujuan dari melakukan prokes, pasti SohIB akan lebih termotivasi untuk tetap disiplin secara berkelanjutan! Jangan lupa untuk memberikan pengertian kepada keluarga untuk tetap menjaga prokes, ya!

  1. Membiasakan Diri dengan Prokes

Meskipun mungkin akan susah untuk menjaga jarak dengan orang lain saat Idulfitri, tapi pastikan untuk selalu mengenakan masker dan mencuci tangan dengan sabun secara teratur ya SohIB! Pastikan untuk membawa handsanitizer dan masker cadangan dalam tas. Kalau sudah terbiasa, kita akan merasa lebih mudah untuk tetap disiplin.

  1. Saling Mengingatkan Pentingnya Protokol Kesehatan

SohIB bisa meminta bantuan dari orang terdekat untuk saling mengingatkan dan memotivasi dalam menerapkan prokes. Misalnya, saat kita lupa mengenakan masker, teman atau keluarga bisa mengingatkan kita untuk mengenakannya. Jadi sama-sama menjaga bukan?

  1. Tetap Up To Date dengan Perkembangan Informasi

Mencari informasi terbaru terkait COVID-19
Mencari informasi terbaru terkait COVID-19 | Pixabay (Joshua Woroniecki)

Jangan lupa untuk selalu mengikuti informasi terbaru terkait pandemi COVID-19 dan arus balik lebaran ya!Dengan mengikuti informasi terbaru, SohIB bisa lebih siap dan lebih mudah untuk menyesuaikan diri dengan situasi yang ada. 

COVID-19 Mulai Meninggi Lagi Menjelang Lebaran 2023, Harus Tetap Waspada!

Dampak dari tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan

Meskipun saat ini masyarakat Indonesia banyak yang sudah mendapatkan vaksin lengkap dan vaksin booster, tapi kita tetap memiliki kemungkinan untuk terkena COVID-19, lo! Terlebih di momen Idulfitri kali ini, Kemenhub memprediksi sekitar 123,8 juta pemudik yang akan berpergian ke berbagai tempat di Indonesia.

Tentunya akan memperbesar kemungkinan kita terkena virus tersebut. Karena itu, kita harus menjaga kesehatan dan tetap melakukan prokes ya SohIB! Jika kita tidak disiplin dalam menerapkan prokes, maka dampak buruknya bisa dirasakan oleh kita dan orang sekitar, lo! Berikut adalah beberapa dampak jika kita tidak disiplin dalam menjalankan prokes, antara lain:

  1. Menulari Virus COVID-19 Kepada Orang Lain

Memakai masker
Memakai masker | Pixabay (Iqbal Nuril Anwar)

Kita tahu bahwa virus COVID-19 dapat menular dengan sangat mudah. Jika kita tidak disiplin dalam menerapkan Prokes, maka secara tidak langsung kita berisiko untuk menularkan virus tersebut ke keluarga sendiri. Sehingga, selain kita yang terkena virus, keluarga kita juga bisa terkena dampak yang sama. Tentunya SohIB ingin keluarga di kampung sehat selalu, kan?

  1. Memperburuk Kesehatan

Jika kita tidak disiplin dalam menerapkan Prokes, maka risiko terinfeksi virus semakin tinggi. Saat terinfeksi, kondisi kesehatan bisa memburuk. Bahkan, jika SohIB ada yang memiliki penyakit bawaan seperti darah tinggi, jantung, sesak nafas, atau diabetes maka akan memperbesar efek dari penularan COVID-19 ini. Selain itu, dalam beberapa kasus, COVID-19 dapat menyebabkan kematian.

  1. Mengganggu Aktivitas Sehari-hari

Jika kita terkena COVID-19, kita harus menjalani isolasi mandiri dan tidak bisa melakukan aktivitas lain seperti bekerja, sekolah, atau beribadah selama beberapa waktu. Umumnya kita harus melakukan isolasi mandiri atau isoman selama 2 minggu atau sampai tidak terasa gejala apapun. Tentunya akan mengurangi keproduktifan kita sehari-hari bukan?

  1. Berdampak Pada Kesehatan Jangka Panjang

Terakhir, tidak disiplin dalam menerapkan Prokes juga bisa berdampak pada kesehatan jangka panjang. Beberapa orang yang terkena COVID-19 mengalami komplikasi kesehatan jangka panjang seperti sesak napas, kerusakan organ, dan masalah kesehatan lainnya. Tentunya ini akan mempengaruhi kualitas kehidupan kita untuk kedepannya.

5 Vaksin COVID-19 yang Paling Sering Digunakan di Indonesia, Apa Saja?

Nah, itu dia tips agar tetap disiplin menjalankan prokes dan dampak buruk jika kita tidak melakukan prokes untuk diri sendiri dan keluarga. Tentunya kita ingin momen hari raya lebaran sekarang penuh dengan berkah dan semua keluarga sehat semua. Mari kita bersama-sama melindungi diri sendiri dan orang lain dengan tetap disiplin dalam menerapkan Prokes ya, SohIB!