PEMUDA PENGGERAK PENDIDIKAN KARAKTER PANCASILA

PEMUDA PENGGERAK PENDIDIKAN KARAKTER PANCASILA

PEMUDA PENGGERAK PENDIDIKAN KARAKTER PANCASILA

PEMUDA PENGGERAK PENDIDIKAN KARAKTER PANCASILA

#SobatHebatIndonesiaBaik

#JadiKontributorJadiInspirator

#BerbagiMenginspirasi

#SohIBBerkompetisiArtikel

Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia yang dibuat oleh pendahulu kita. Didalamnya terdapat nilai-nilai luhur yang harus kita junjung dan kita laksanakan loh. Tahukan teman-teman tentang nilai-nilai Pancasila? Betul bahwasanya Pancasila memiliki lima sila di dalamnyaa. Di setiap silanya terdapat nilai-nilai yang menjadi pedoman kita dalam sehari-hari.

Lalu apa hubungannya dengan pemuda? Nah, kali ini penulis akan bercerita tentang sekelompok pemuda yang menjadi relawan dalam mengenalkan adek-adek nilai-nilai Pancasila dengan cara yang unik. Relawan ini merupakan sekelimpok pemuda yang membentuk komunitas dengan nama Life is Right atau sering disebut LR.

Profil Komunitas Life is Right

Menyinggung sedikit profil tentang komunitas LR akan berbicara kapan pendirinya? apa yang sudah dilakukannya?, dan terdiri dari siapa?. LR sendiri berdiri sejak tahun 2018 yang didirikan di Kabupaten Grobogan Provinsi jawa Tengah. Komunitas ini terdiri dari sekelompok pemuda dengan usia 17-25 tahun baik pelajar, mahasiswa ataupun pekerja. Terdapat banyak program dalam komunitas LR salah satunya adalah “PINTER” yang memiliki kepanjangan Pendidikan Karakter. Karakter yang menjadi acuan dalam komunitas ini adalah karakter yang ada dalam Pancasila. Sudah pasti karena Pancasila merupakan Idiologi yang menjadi karakter bangsa ini.

Bagaimana Cara Pemuda Mengenalkan Pancasila?

Mereka mengenalkan Pancasila dengan cara yang unik dan menarik. LR sebagai komunitas pemuda memanfaatkan energinya untuk berpikir kreatif bagaimana cara mengajarkan Pancasila kepada anak-anak yang notabennya mudah bosan. Maka dari itu mereka membuat berbagai media untuk mengajarkannya. Cara-cara tersebut adalah

  1. Game Puzzle
  2. Story Telling dengan Boneka Tangan
  3. Wayang dari Kardus
  4. Drama
  5. Games dan Drama

Disetiap sila akan mereka kenalkan dengan cara yang berbeda. Terdapat lima cara diatas masing-masing diterapkan dalam satu sila dalam satu hari. Tidak lupa interaksi dengan anak-anak menjadi kunci utama dalam pembelajaran ini.

  1. Game dan Puzzle

Penjelasan sila Ketuhanan Yang Maha Esa tentu saja mudah di hapal anak-anak. Tapi tahukah anak-anak mengenai nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa? Dan bagaimana agar nilai-nilai dari Pancasila pertama ini selalu di ingat oleh anak-anak? Cara yang digunakan komunitas LR ini yaitu dengan Game dan Puzzle. Mereka mengenalkan bermacam-macam agama yang ada di Indonesia. Di Indonesia sendiri terdapat enam agama yang sudah diakui secara resmi, yaitu Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu. Mereka dikenalkan berbagai agama dan berbagai macam tempat ibadah menggunakan gambar. Kemudian mereka akan ditantang untuk mencocokkan gambar tersebut dengan berdiskusi dengan kelompok masing-masing. Kemudian mereka di ajak berpikir kreatif dengan melihat bagaimana respon anak-anak Ketika diberi suatu cerita. Seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

 

Antusias anak-anak dalam menanggapi cerita (Dokumentasi Komunitas Life is Right)

  1. Story Telling dengan Boneka Tangan

Sila ke-dua adalah kemanusiaan yang adil dan beradap. Terdapat banyak nilai yang terkandung didalamnya. Diantaranya kewajiban membantu sesama atau tolong menolong. Dalam materi kali ini pemuda-pemuda LR mengenalkannya dengan cara bercerita menggunakan boneka tangan. Mereka mengankat cerita tema tolong menolong dengan tokoh binatang atau disebut fabel.

  1. Wayang dari Kardus

Sila ke-tiga adalah persatuan Indonesia. Seperti yang kita ketahui Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki keberagaman ras, suku maupun agama. Salah satu pesan yang ingin disampaikan dalam sila ini adalah dalam pertemanan tidak boleh membedakan ras, suku, agama ataupun bentuk fisik seperti rambut dan warna kulit. Disilain mereka juga dikenalkan dengan wilayah gografis Indonesia dengan Menyusun puzzle peta Indonesia.

Cerita wayang (Dokumentasi Komunitas Life is Right)

  1. Drama

Sila ke-empat dalam Pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarat dan perwakilan. Sila ini memiliki banyak nilai lo. Salah satunya adalah bermusyawarah dalam mencapai mufakat. Dalam pembelajaran ini, pemuda dalam komunitas LR mempraktekan dengan drama. Dengan tema musyawarah dan mufakat anak-anak di ajak bagaimana cara memilih ketua kelas. Cara memilih ketua kelas bukan karena diberi jajan, bukan karena diberi uang, tapi karena sikap yang baik dari teman tersebut. Contoh sikap baik yang dimiliki pemimpin adalah jujur, adil, tidak memilih-milih dalam berteman, suka menolong dan dapat dipercaya. Mereka di suguhkan dengan drama kemudian anak-anak akan diajak mengidentifikasi karakter tokoh dalam drama. Sehingga mereka dapat memutuskan siapa yang pantas menjadi ketua kelas. Hal ini sekaligus untuk mengajarkan sikap demokratis.

Drama pemilihan ketua kelas (Dokumentasi Komunitas Life is Right)

  1. Games dan Drama

Sila ke-lima adalah keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Dalam sila ini mengajarkan untuk bersikap adil terhadap sesama, mengedepankan sikap gotomg royong, serta terpenuhinya antara hak dan kewajiban. Dalam penerapannya, pembelajaran menggukan metode bercerita dengan kasus-kasus yang akan mereka hadapi dengan cerita kasus yang mungkin mereka alami. Disisi lain, pembelajaran sila ke-lima ini dilanjutkan dari sila ke-empat yang menggunakan pembelajaran drama. Atau dapat dikatakan pembelajaran dengan media drama mencakup dua sila. Di dalam drama, anak-anak akan di ajarkan bagaimana ketika ada teman yang kesusah kehilangan barang maka kita sebagai sesame manusia harus membantunya.

Di akhir sesi pertemuan atau pertemuan ke-lima mereka akan mereview pembelajaran-pembelajaran yang sudah anak-anak dapatkan. Mereka memberi poin semangat untuk membuat anak berperan aktif dalam pembelajaran tersebut. Poin itu di kumpulkan dalam bentuk setiker jempol yang akan mereka tempel di setiap pertemuan.

Poin Semangat (Dokumentasi Komunitas Life is Right)

Pemuda Penggerak Generasi Selanjutnya

Sebagai pemuda bangsa bukan lagi mempertanyakan apa yang akan kita dapatkan dari bangsa? Namun kita harus mengawalinya dengan berpikir apa yang bis akita lakukan untuk bangsa? Terdapat barbagai komunitas pemuda yang ada dalam masyarakat. Salurkan minat, bakat, dan energimu dengan melakukan hal-hal kecil yang mungkin bisa kita lakukan. Jika sulit maka bergabunglah dengan teman-temanmu atau komunitas yang bergerak sesuai dengan minatmu. Ingatlah pemuda adalah penggerak perubahan bangsa. Ditangan pemuda, bangsa ini akan tumbuh. Seperti pepatah Soekarno, “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia”.