7 Manfaat Sunscreen untuk Kulit, Cegah Kanker dan Penuaan Dini!

7 Manfaat Sunscreen untuk Kulit, Cegah Kanker dan Penuaan Dini!

Manfaat Sunscreen untuk Kulit | Sumber: Unsplash (Onela Ymeri)

#SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi

Matahari menyimpan segudang manfaat bagi kehidupan manusia. Selain sebagai sumber energi dan cahaya, sinar UV (ultraviolet)-nya juga mampu merangsang produksi vitamin D guna membantu pembentukan tulang.

Akan tetapi, paparan sinar UV yang berlebih bisa menyebabkan sunburn (kulit terbakar) hingga kanker kulit, seperti melanoma. Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk mencegah hal ini adalah dengan mengoleskan sunscreen alias tabir surya pada kulit.

Memangnya, seberapa penting rutin mengenakan sunscreen? Terus, apa saja manfaat sunscreen untuk kulit? Langsung scroll ke bawah untuk menemukan jawabannya, yuk!

1. Melindungi Kulit dari Paparan Sinar UVA dan UVB

Manfaat Sunscreen untuk Kulit Melindungi Kulit dari Paparan Sinar UVA dan UVB
Kulit yang dioleskan sunscreen akan terlindungi dari sengatan sinar UVA dan UVB. | Sumber: Unsplash (National Cancer Institute)

Perlu SohIB ketahui, Matahari memancarkan tiga jenis sinar UV. Namun, yang paling dikenal adalah sinar UVA (ultraviolet A) dan UVB (ultraviolet B). Keduanya sama-sama membahayakan kesehatan kulit jika diterima dalam jumlah yang berlebih.

Dilansir Healthline, Jessica Dietert—seorang ahli dermatologi—mengatakan bahwa dalam kurun waktu 15 menit saja, sinar UV matahari sudah mampu menimbulkan kerusakan dan potensi kanker kulit dalam jangka panjang.

Nah, kemungkinan buruk tersebut dapat dicegah dengan menggunakan sunscreen. Hal ini karena di dalamnya, terdapat kandungan SPF (sun protection factor) yang mampu memberikan perlindungan dari paparan sinar UV. 

2. Mencegah Kulit Terbakar

Manfaat sunscreen untuk kulit berikutnya adalah mencegah kulit terbakar. Dijelaskan laman Mayo Clinic, sunburn atau kulit terbakar merupakan suatu kondisi akibat terlalu lama di bawah sinar matahari sehingga menyebabkan kulit meradang serta terasa nyeri dan panas ketika disentuh.

Kondisi yang satu ini disebabkan oleh sinar UVB berlebih. Apabila kulit terus-terusan mengalami sunburn dan dibiarkan begitu saja, maka risiko penuaan dini, kemunculan lesi kulit, dan kanker akan semakin tinggi.

Untuk itu, SohIB perlu mengaplikasikan tabir surya secukupnya pada bagian tubuh tertentu, seperti wajah, leher, lengan, dan tangan. Kalau kamu sering berada di tempat yang paparan sinar mataharinya tinggi, pastikan untuk mengoleskannya kembali pada kulit setiap 2 jam sekali.

3. Mencegah Penuaan Dini

Manfaat Sunscreen untuk Kulit Mencegah Penuaan Dini
Penuaan dini akibat paparan sinar matahari dapat dicegah dengan tabir surya. | Sumber: Freepik (freepik)

Ketika kamu beraktivitas di bawah sinar matahari, tapi tidak mengenakan pelindung, maka risiko penuaan dini akan meningkat. Sinar UVA, penyebab penuaan dini, masuk menembus kulit bagian terdalam serta merusak kolagen dan jaringan ikat kulit. Alhasil, kulit kehilangan elastisitasnya. Kerutan dan flek hitam pun ikut muncul.

Kalau SohIB nggak mau keriput di usia muda, mulailah untuk rutin mengaplikasikan sunscreen pada kulit. Pasalnya, berdasarkan sebuah studi yang terbit di Annals of Internal Medicine, orang yang setiap hari menggunakan tabir surya berspektrum luas 24 persen lebih sedikit mengalami penuaan kulit daripada yang tidak mengenakannya sama sekali.

Baca Juga: Tips Menggunakan Sunscreen yang Perlu Kamu Tahu!

4. Mencegah Warna Kulit Menggelap

Pernah kepikiran nggak kenapa kulit orang bisa menggelap karena terlalu sering terkena matahari? Jadi, dilansir sknclinics, UVA memicu pelepasan melanin dalam kulit, sedangkan UVB merangsang produksi melanin yang lebih banyak dalam tubuh.

Buat yang belum tahu, melanin adalah salah satu pigmen pemberi warna pada tubuh. Kulit yang memiliki banyak melanin biasanya ditandai dengan warna yang lebih gelap. Bukan hanya itu fungsinya, melanin juga mampu melindungi kulit dari bahaya sinar UV. Itu sebabnya, banyak orang melakukan sun tanning untuk menggelapkan kulit mereka supaya "lebih tahan" terhadap sengatan UVB.

Walaupun tanning aman, orang yang melakukannya cenderung lebih tinggi terdampak bahaya UVB. Untuk itu, gunakan tabir surya yang memiliki SPF minimal 30. Cara ini juga sekaligus mampu mencegah tanning alias penggelapan warna kulit.

5. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Manfaat Sunscreen untuk Kulit Meningkatkan Kesehatan Kulit
Aktivitas protein kulit akan terlindungi kalau kamu rutin memakai sunscreen. | Sumber: Freepik (pressfoto)

Manfaat sunscreen untuk kulit selanjutnya adalah meningkatkan kesehatan kulit itu sendiri. Merujuk laman Stylecraze, protein-protein, seperti kolagen, keratin, dan elastin, akan terlindungi apabila kamu memakai sunscreen. Protein-protein tersebut memainkan peranan penting dalam menjaga kulit tetap halus dan sehat.

Oleh karena itu, pastikan tabir surya yang kamu gunakan memiliki kandungan titanium dioksida, ya! Hal ini untuk membantu memantulkan sinar UV dari kulit sekaligus melindungi aktivitas protein-protein penting tadi.

6. Membantu Terhindar dari Telangiektasis

Selain menyebabkan kerutan hingga kanker, paparan sinar matahari juga berpengaruh terhadap pembuluh darah, lo! Sinar UV mampu merusak dinding pembuluh darah sehingga membuatnya menipis. Kondisi ini dikenal sebagai telangiektasis.

Telangiektasis sendiri sebenarnya dapat terjadi karena banyak faktor. Akan tetapi, sinar matahari juga mampu menyebabkannya. Biasanya, para pengidap dapat dikenali dengan garis-garis halus kemerahan yang tampak pada permukaan kulit mereka.

Efek yang ditimbulkan pun nggak main-main, lo! Merujuk Alodokter, telangiektasis dapat menyebabkan pendarahan hebat dan berakibat fatal.

7. Mengurangi Risiko Terkena Kanker Kulit

Mengurangi Risiko Terkena Kanker Kulit
Melanoma merupakan salah satu jenis kanker kulit akibat paparan sinar matahari. | Sumber: Wikimedia Commons (0x6adb015)

Yang terpenting dari penggunaan sunscreen adalah untuk mengurangi risiko kanker kulit. Hal ini karena penggunaan tabir surya secara teratur mampu menurunkan risiko terkena

  • karsinoma sel skuamosa (SCC) sekitar 40 persen dan
  • melanoma Anda hingga 50 persen.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) sendiri menyarankan penggunaan sunscreen berspektrum luas dengan kadar SPF minimal 15. Akan tetapi, kalau tabir suryamu mengandung SPF lebih tinggi, maka itu lebih bagus.

Baca Juga: Efek Buruk Begadang Bagi Kesehatan, Jangan Diulangi!

Berdasarkan penjelasan mengenai manfaat sunscreen untuk kulit di atas, sudah tahu, kan, mengapa SohIB harus rutin menggunakannya? Pastikan pula untuk memilih tabir surya dengan SPF minimal 30 dan PA+++ supaya kulitmu terlindungi secara maksimal.

Masih ada banyak artikel lifestyle lainnya yang bisa SohIB baca di sohib.indonesiabaik.id. Selain itu, kalau kamu ingin menginspirasi orang lain lewat tulisanmu, jangan sungkan untuk menjadi kontributor SohIB karena ada banyak merchandise menarik yang menantimu.

Editor: Firdarainy Nuril Izzah