Pemdes Cigombong Gelar Pelatihan Ekonomi Kreatif di Kawasan Ekonomi Khusus MNC Lido
Di masa kini, fenomena anak di bawah usia 12 tahun sudah pandai bermain gawai bukan lagi hal yang istimewa. Bahkan, saking masifnya, anak-anak tidak sedikit yang sampai kecanduan gadget dan para orang tua mengeluhkan akan hal ini. Yang sedih lagi, anak yang menikmati hari bebas gawai juga semakin langka.
Berbeda dengan generasi yang lahir sebelum tahun 2000. Kala itu, digital belum begitu merajalela, sehingga melihat pemandangan anak-anak suka membaca buku fisik atau bermain dengan teman sebayanya di luar rumah adalah hal lumrah.
Mereka sering bermain selepas tidur siang sampai petang di lapangan, menaikkan layang-layang, petak umpet, hingga permainan lainnya tanpa ada peranan gadget di dalamnya. Bahkan, menonton kartun televisi saja jarang sekali, kecuali di hari Minggu. SohIB yang anak tahun 90-an, kamu relate nggak dengan kondisi tersebut?
Sembari bernostalgia dengan masa lalu, berikut ini adalah mainan jadul yang sempat populer di tahun 90-an. Beberapa masih bertahan hingga sekarang, meskipun sudah dimodernisasi. Apa saja?
10 Sosial Media Jadul, Bandingin Sama Zaman Now!
Monopoli

Bisa dibilang, monopoli adalah salah satu mainan tempoe doloe yang masih dilestarikan sampai sekarang. SohIB dapat menemukan permainan tersebut dalam bentuk papan kertas atau digital.
Monopoli dapat dimainkan minimal 2–4 orang dengan satu orang tambahan yang menjadi penunggu bank. Konsepnya adalah siapa yang asetnya paling kaya, maka dialah yang akan menjadi pemenangnya. Kamu bisa belajar cara mengelola uang, berinvestasi properti, sampai bernegosiasi dengan lawan main, nih.
Plastisin

Zaman sekarang, anak-anak lebih mengenalnya dengan nama clay. Akan tetapi, sebetulnya mirip-mirip kok, SohIB. Plastisin adalah bentuk permainan sensori di mana kamu bisa membuat beraneka bentuk benda dengan lilin mainan tersebut.
Warnanya juga beraneka rupa, sehingga kita bisa mengombinasikan berbagai warnanya sesuai dengan yang dikehendaki. Misalnya mau membuat bentuk wortel, dapat menggunakan warna oranye dan hijau. Harganya pun sangat terjangkau dan mudah ditemukan di berbagai toko kelontong.
Ular Tangga

Biasanya, dalam satu papan permainan kertas, terdapat beberapa permainan sekaligus, salah satunya adalah ular tangga. Masih dilestarikan hingga kini, pemain akan diberikan sebuah pin dan dadu kocok. Pin akan berjalan sesuai dengan jumlah angka dadu yang dilemparkan. Siapa yang mencapai garis finish akan menjadi pemenangnya.
Namun, caranya tidaklah semudah itu, ya. Sebab, jika angka dadu yang keluar tidak sesuai dan berhenti di ‘ujung ular’, kamu harus langsung turun dan mengulang langkah kembali. Berbeda dengan kalau SohIB berhenti di ‘pangkal tangga’, kamu bisa langsung melesat naik dan mengungguli lawan lainnya.
Yoyo

Yoyo masih dijual sampai sekarang, meskipun peminatnya tidak begitu tinggi. Cara memainkannya adalah dengan melekatkan tali pada jari kita dan melemparkan yoyo ke bawah.
Mengoperasikan yoyo gampang-gampang susah, sebab memerlukan teknik khusus agar bisa tetap berputar ke atas dan tidak menyentuh tanah. Beberapa alatnya sudah dimodifikasi agar dapat menyala di kegelapan.
Kapal Tek-Tek
Permainan jadul tersebut sebetulnya sudah agak langka, karena biasanya dijual di momen-momen tertentu seperti pasar malam. Kapal tek-tek adalah mainan kapal-kapalan yang bisa berjalan di atas air dengan bantuan api yang disulut di dalamnya.
Tek-tek akan berbunyi seperti namanya selama sedang berputar-putar di atas air. Namun, untuk bermain ini, SohIB yang masih kecil memerlukan bantuan orang dewasa untuk menyalakan api dan body kapal bisa saja sangat panas jika disentuh.
8 Perlombaan 17 Agustus Jadul di Indonesia, Seru Banget!
Tamagotchi

Mainan yang satu ini adalah sedikit hiburan tempo lama yang sudah menggunakan teknologi mesin. Tamagotchi merupakan mainan konsol yang melatih kita untuk memelihara hewan dalam bentuk virtual. Kita bisa memberikan makanan, minum, dan bermain dengan peliharaan kita. Jika binatang yang dirawat ditinggal dalam waktu yang lama, ia bisa bersedih sampai mati, layaknya hewan yang asli.
Kertas Binder

Di awal tahun 2000-an, musim tukar-menukar kertas binder sangatlah menyenangkan. Sebab, selain belajar berwirausaha dan bernegosiasi, ada rasa kesenangan tersendiri ketika berhasil mengoleksi kertas-kertas tertentu yang bernilai lebih tinggi dari lainnya. Ada yang seperti ini juga?
Boneka Kertas
Era bermain boneka kertas juga salah satu yang paling dirindukan di masa lalu. Di mana kita bisa saling bertukar pakaian dan memadu padan aksesoris dengan boneka kertas milik teman-teman lainnya. Meskipun boneka kertas cukup mudah rusak karena rapuh, tetap saja tidak mengurangi keseruannya.
Kelereng

Mainan kelereng juga menjadi salah satu hiburan jadul yang belum punah, meskipun sudah jarang yang memainkan. Sebab, di saat ini, benda berbentuk bulat bening tersebut lebih banyak dimanfaatkan sebagai komponen pajangan atau hiasan. SohIB, ada yang ingat nggak, bagaimana cara memainkannya?
Balon Tiup
Dulu, di warung-warung dekat rumah atau penjaja mainan keliling, biasanya balon tiup sering dijual lo, SohIB. Kamu akan diberikan sebuah sedotan kuning untuk meniup cairan balon. Bagi yang sudah andal, balon bisa berkembang sangat besar, sebelum akhirnya diterbangkan atau hancur dengan sendirinya.
Ular Naga
“Ular naga panjangnya, bukan kepalang..”
Hayo, siapa yang akrab dengan lagu yang satu ini? Ular naga adalah permainan berkelompok yang memerlukan lebih dari lima orang yang akan dibagi menjadi dua kelompok. Mengasyikkan banget pokoknya!
5 Permainan yang Bisa Mengasah Otak, Yuk Lakukan!
Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.
Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!
Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di sini! Salam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)