Generasi Muda Penerus Bangsa

Generasi Muda Penerus Bangsa

Generasi Penerus Bangsa

SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi #SohIBBerkompetisiArtikel

Generasi muda zaman sekarang yang biasanya disebut generasi millenial atau anak zaman now telah berevolusi dari generasi sebelumnya. Generasi muda atau pemuda merupakan penggerak bangsa untuk menjadi lebih maju. Seperti kata-kata Bung Karno, “Beri aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”. Dari kutipan tersebut, terlihat bahwa sangatlah besar dampak yang dapat diberikan oleh para pemuda, terutama demi kemajuan suatu bangsa di masa depan. Sebagai bangsa yang besar, Indonesia seharusnya sudah mengenal jati diri bangsa. Salah satu senjata terkuat bangsa yang besar ini adalah generasi muda karena merekalah yang akan menjadi kreator dan investasi peradaban bagi bangsa ini.

Berikut gambar yang menunjukkan bahwa sekarang, generasi muda sangat mudah untuk mengenyam Pendidikan, banyak tersedia berbagai beasiswa dan kesempatan untuk mengenyam Pendidikan lebih tinggi. Gambar wisuda tersebut menunjukkan betapa bahagianya mahasiswa yang telah lulus tersebut. Diharapkan setelag lulus dari perguruan tinggi, generasi muda tersebut dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilannya di dunia kerja sehingga dapat menjadi generasi yang dapat ikut membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi.

Wisuda mahasiswa IPB | dokumentasi pribadi
Wisuda mahasiswa IPB | Dokumentasi Pribadi

Generasi muda tidak hanya harus mempunyai keungulan di bidang akademik, tetapi juga harus mempunyai softskills. Pemuda zaman sekarang dituntut mempunyai softskills, jiwa kepemimpinan, patriotisme, cinta tanah air, berjiwa pancasila, dan masih banyak lagi. Jiwa- jiwa tersebut dapat ditumbuhkan dengan mengikuti organisasi-organisasi di perguruan tinggi atau sekolah dimana tempat pemuda belajar. Tidak hanya itu, unit kegiatan mahasiswa (UKM) juga berperan penting dalam pengembangan karakter-arakter yang dibutuhkan zaman sekarang, karena telihat pada era globalisasi ini telah luntur moral dan etika pemuda yang mempunyai peran sebagai agen perubahan (agent of change) dan agen kontrol sosial (agent of  social control ).  Tetapi tidak sedikit juga pemuda yang telah menciptakan berbagai inovasi dan kreasi di berbagai bidang, seperti kehutanan, perikanan dan kelautan, pertanian, peternakan, dan perekonomian yang produknya tidak hanya digunakan dalam negeri tetapi telah mencapai mancanegara. Selain menjadi agen perubahan dan agen control sosial  yang telah dijelaskan pada kalimat sebelumnya, peran pemuda juga sebagai agen pembangunan dan modernisasi. Pemuda sebagai agen pembangunan dapat dilihat dari kontribusinya dalam memberikan ilmunya dan pendapatnya kepada pemerintah terkait pembangunan di Indonesia baik fisik maupun non fisik. Sedangkan dalam aspek modernisasi, pemuda menjadi pelopor teknologi canggih dengan memperkenalkan teknologi terbarukan.  

Mahasiswa Sedang Memperkenalkan Aquaponik | Dokumentasi Pribadi

Generasi muda juga sudah banyak mengembangkan berbagai idenya untuk membangun perekonomian desa, seperti yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN-T IPB pada Agustus 2020 yang membuat inovasi berupa akuaponik dengan memanfaatkan kangkung limbah rumah tangga yang kemudian di tanam pada media air tempat ikan hidup. Kemudian, selain berinovasi, mahasiswa juga melakukan kunjungan ke hidroponik untuk menambah pengetahuan dan pengalaman baru. Suatu negara  akan bertahan karena ada pemuda yang menggerakkan perubahan dan melakukan kegiatan positif untuk kemajuan bangsanya. Jangan sampai pemuda malah terjebak dalam kegiatan yang tidak produktif yang justru akan menghancurkan masa depannya.

Mahasiswa Melakukan Kunjungan ke Hidroponik | Dokumentasi Pribadi

Generasi muda merupakan investasi masa depan atau dapat dikatakan generasi muda merupakan generasi harapan bangsa karena generasi mudalah yang akan menggantikan generasi sebelumnya dan ikut membangun bangsa, generasi sebelumnya tentunya akan semakin tua dan tidak mampu lagi untuk berperan dalam membangun bangsa. Inovasi dan perkembangan generasi muda harus ditingkatkan agar investasi terhadap generasi muda menjadi lebih berkualitas. Menurut Jose Ferraris dalam beritasatu.com kebijakan dalam aspek pendidikan pasca pendidikan dasar, pekerjaan, kesehatan, lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan, konflik dan kejahatan, serta keterlibatan public harus ditingkatkan. Seperti kata-kata Bung Karno “Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba, tetaplah bersemangat elang rajawali”.