Jangan Takut Gap Year, Ini Definisi dan Keuntungan yang Diperoleh

Jangan Takut Gap Year, Ini Definisi dan Keuntungan yang Diperoleh

Gap year nggak selamanya menyeramkan | Sumber: Unsplash (Suad Kamardeen)

Sehabis lulus SMA, enaknya aku langsung kuliah atau istirahat dulu, ya?

Pernahkah SohIB berada di persimpangan seperti ini? Banyak anak muda yang merasa terlalu lelah setelah belajar habis-habisan demi mempersiapkan diri dalam menghadapi Ujian Nasional. Dari situlah, terkadang akan muncul beberapa ide di pikiran, apakah ingin melanjutkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi, langsung bekerja, atau ingin istirahat sejenak?

Kondisi inilah yang sering disebut sebagai gap year. Berasal dari bahasa Inggris, gap year adalah keputusan yang kita pilih untuk mengambil jeda, biasanya satu tahun, dari pendidikan formal atau pekerjaannya. Lazimnya, jeda tahun ini diambil oleh para murid SMA menuju bangku perkuliahan dan fresh graduate ke dunia profesional, tetapi bisa juga dari pekerja kantoran sebelum ke perusahaan barunya.

Banyak alasan mengapa keputusan tersebut dibuat. Sebagai contoh, karena sedang menghadapi kecemasan dan stres yang cukup tinggi, ingin mencari pengalaman baru, rehat sejenak, hingga memilih fokus untuk keluarga. Tidak sedikit yang mempertanyakan apakah gap year adalah pilihan yang terbaik untuk dilakukan, mengingat itu adalah keputusan yang tidak mudah dan cukup berani. Ada yang takut jadi bosan, tidak seproduktif sebelumnya, takut tertinggal dari yang lain, akan semakin malas, sampai memikirkan omongan tetangga, waduh!

Padahal, sebetulnya jeda tahun nggak seseram yang dibayangkan, lo! Ini adalah 5 manfaat yang bisa kamu rasakan dari melakukan gap year. Scroll ke bawah, yuk!

1. Lebih Mengenali Diri Sendiri

Mungkin selama belajar untuk UN kemarin atau ketika bekerja, kamu nggak sempat self-care, sebab ada prioritas yang lebih penting untuk dikerjakan. Inilah saatnya bagi SohIB untuk menyelami kembali siapa diri kita.

Cari tahu apa saja kesukaanmu sekarang, apa yang membuatmu bersedih, tanyakan bagaimana kabarmu terkini, dan lainnya. Banyak orang yang tampaknya bahagia karena mendapatkan pekerjaan impiannya, tetapi ternyata menyimpan banyak ganjalan di dalam hati. Gap year akan membantumu untuk lebih mendengarkan suara diri dan menemukan jati diri yang selama ini mungkin sempat menghilang karena diabaikan.

Baca juga: 5 Bad Habit Ini Harus Dihilangkan Sebelum Usia 30 Tahun!

2. Belajar Lebih Banyak

Jeda tahun memungkinkan kita untuk punya waktu luang yang lebih banyak. Selama periode rehat ini bisa kamu manfaatkan dengan tepat, maka sebetulnya gap year bukanlah sebuah keputusan yang buruk, kok.

Isi hari-harimu dengan kegiatan yang produktif, seperti ikut kelas pelatihan, webinar online, bergabung dengan komunitas dan organisasi, atau berpartisipasi dalam kompetisi. Tenang saja, saat ini banyak sekali aktivitas yang mendukung kepemudaan dan tidak dipungut biaya, salah satunya di Sobat Hebat Indonesia Baik!

3. Terhindar dari Keputusan yang Kurang Tepat

Bagi calon mahasiswa, tidak sedikit yang merasa masuk ke jurusan tertentu hanya karena tuntutan dari keluarga atau memilih jalur passing grade yang aman dengan nilainya. Artinya, keputusan tersebut nggak benar-benar berasal kita sendiri.

Beristirahat selama satu tahun bisa membuat SohIB merenungkan kembali, mana yang sebenarnya benar-benar kamu sukai? Apabila kamu tetap ingin berkecimpung di dunia yang memang passion-mu, bagaimana cara untuk meraihnya?

Aktris dan penyanyi cerdas, Maudy Ayunda, pernah bercerita dalam podcast-nya, bagaimana ia menunda satu tahun perkuliahannya untuk mengembangkan potensinya dalam dunia tarik suara dan seni peran, di samping karena pertimbangan orang tuanya. Padahal, kala itu Maudy sudah diterima di salah satu perguruan tinggi bergengsi dunia, Columbia University. Pada akhirnya, istri dari Jesse Choi tersebut tidak menyesalinya, sebab, akhirnya ia bisa mempersiapkan diri lebih matang dan mendapatkan kampus impiannya, yakni Oxford University.

Baca juga: 6 Freelance yang Cocok untuk Mahasiswa, Kamu Wajib Tahu!

4. Pikiran Lebih Fresh

Namanya juga beristirahat, tentu saja tujuannya agar pikiran menjadi lebih tenang dan damai. Inilah juga yang akan kamu dapatkan ketika melakukan gap year. Syaratnya, SohIB benar-menar memanfaatkan waktu kosong ini untuk hal yang bermanfaat. Jangan tambah kegalauanmu dengan bangun kesiangan, bermain gadget seharian, mengurung diri, atau tidak mempunyai rencana apapun.

5. Lakukan yang Kamu Impikan

Gap year adalah waktu yang baik bagi kamu melancarkan sesuatu yang selama ini masih dalam wishlist, misalkan travelling, membuat konten di YouTube dan TikTok, pergi mengunjungi teman lama atau saudara, diet, dan lain sebagainya. Siapa tahu, itu semua malah menjadi hobi baru atau penghasilan tambahan!

Baca juga: SohIB Bercerita: Makin Digital, Makin Produktif

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca.

Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Semuanya gratis! Skuy, langsung gabung aja di siniSalam Sobat Hebat Indonesia Baik! (AJ)