6 Faktor Kebahagiaan Karyawan, Bener Nggak?

6 Faktor Kebahagiaan Karyawan, Bener Nggak?

Menurut kamu, faktor apa yang menyebabkan indeks kebahagiaan karyawan meningkat? | Sumber: Unsplash (Jason Goodman)

Mendapatkan pekerjaan impian dan perusahaan yang bisa melindungi karyawannya adalah mimpi semua pekerja. Banyak studi telah dilakukan untuk meneliti tentang relevansi antara kebahagiaan karyawan dengan produktivitasnya. Hasilnya rata-rata menunjukkan kesimpulan yang sama, yakni apabila pekerja merasa senang, maka kapasitasnya akan meningkat.

Hal ini tentu saja secara langsung mempengaruhi performa kerjanya di kantor secara positif. Oleh sebab itu, betapa penting bagi perusahaan untuk bisa memperhatikan kesejahteraan dan indeks kebahagiaan karyawannya.

Nah, sebenarnya, apa saja sih, faktor-faktor yang melatarbelakangi happiness index pekerja? Yuk, cari tahu apakah perusahaan SohIB sudah berusaha memenuhi beberapa hal di bawah ini!

Baca juga: 5 Film Netflix Tentang Pengembangan Karier, Ada yang Cerita Nyata, lo!

1. Gaji

Siapa sih, yang mau menyangkal bahwa pendapatan merupakan salah satu poin utama yang sering dipertimbangkan kita saat melamar kerja? Ngaku deh, bahwa setiap orang membutuhkan gaji yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Banyak lo, perusahaan yang mendapatkan pengakuan baik dari karyawannya karena dapat memberikan salary yang bahkan melebihi rata-rata Upah Minimum Regional (UMR).

Menurut jurnal yang diterbitkan oleh RevoU, saat pandemi COVID-19 lalu berlangsung, karyawan yang diberikan kepastian gajinya oleh perusahaan akan merasa tenang. Tentu saja, dengan demikian mereka akan lebih fokus pada pekerjaan karena rasa aman tersebut. Bener nggak, menurut kamu?

2. Fasilitas dan Tunjangan

Orang yang bekerja, pasti akan mendapatkan gajinya. Namun, belum semua perusahaan mampu memberikan fasilitas yang layak pada karyawannya. Adapun fasilitas yang biasanya berhak didapatkan adalah asuransi kesehatan, asuransi ketenagakerjaan, pelatihan pengembangan diri, snack atau makanan ringan all access, hingga program diskon bagi pembelanjaan produk internal.

Coba bandingkan dengan tempat SohIB bekerja sekarang, adakah yang menyediakan penawaran menarik sebagai fasilitas dari kantor? Jika sudah, bagaimana perasaanmu?

3. Lingkungan Kerja

Lingkungan kerja yang sehat dan nggak toxic itu penting! | Sumber: Unsplash (Christina @ wocintechchat.com)

Jika SohIB perhatikan di media sosial, banyak video yang menyajikan beragam konten tentang “A Day In My Life..” di tempat kerjanya. Isinya seputar kesehariannya sebagai pekerja di sebuah perusahaan. SohIB seolah-olah diajak untuk ikut merasakan secara virtual dan dalam waktu singkat, bagaimana budaya kerjanya, suasana kantor, interaksi dengan rekan kerja, dan sebagainya. Rata-rata viewers-nya pun banyak sekali, lo! Dari sini kita bisa mengetahui, bahwa ternyata lingkungan kerja menjadi sesuatu yang juga diperhatikan oleh orang-orang.

Nah, maksud dari work environment di sini nggak semata-mata hanya karena gedung kantor yang mewah dan di tempat elite saja ya, guys! Melainkan juga bagaimana atasan atau teman kerja bisa mendukung kemajuan diri, Standar Operasional Prosedur (SOP) yang jelas, jam kerja yang seimbang, hingga update terhadap perkembangan teknologi.

Eh, poin yang terakhir ini maksudnya apa? Bayangkan saja di tengah kecanggihan internet saat ini, kamu masih memiliki atasan yang konvensional dan lebih suka semuanya serba cetak dan manual. Waduh, makin ribet nggak, sih?

Baca juga: Workaholic Berbeda dengan Hard Worker, lo! Ini Dampak Buruknya!

4. Keseimbangan Hidup

Karyawan yang terpaksa lembur berhak mendapatkan upah tambahan dan fasilitas makan seperti yang sudah diatur dalam undang-undang. Hak ini biasanya sudah dipenuhi oleh perusahaan yang lebih besar atau yang taat pada regulasi pemerintah. Akan tetapi, banyak juga yang menghiraukan hal tersebut. Padahal, bisa jadi pemaksaan lembur ini terjadi berulang kali dan mengakibatkan karyawan kelelahan, lo!

Tak hanya itu saja, problematika baru juga muncul setelah Work From Home (WFH) diterapkan. Waktu para karyawan WFH menjadi terlalu fleksibel dan tidak memiliki batasan yang jelas. Pernah nggak sih, kamu sampai menerima telepon kerja meski di luar jam kantor?

Work Life Balance menjadi salah satu indikator kebahagiaan karyawan. Oleh sebabnya, perusahaan peer banget nih, untuk bisa menetapkan jam kantor yang jelas dan saling menghormati waktu istirahat pekerjanya.

5. Support dari Atasan dan Rekan Kerja

Eh, tahu tidak bahwa dari sekian alasan mengapa seseorang betah bekerja di kantornya selama bertahun-tahun adalah karena ia mendapatkan lingkungan kerja yang positif dan sangat mudah mengapresiasi kinerjanya. Bayangkan saja bila kondisi seperti itu terjadi pada kita. Bahagia nggak sih, jika atasan SohIB notice hasil pekerjaanmu dan mengucapkan kalimat sesederhana terima kasih? Wuaduh, mungkin sampai tahun depan kamu siap bekerja melayani kantor sehidup semati dengan bibir tersenyum lima senti! Ah, lebay!

6. Jenjang Karier dan Peningkatan Skill

Personal Growth menjadi salah satu pertimbangan karyawan loyal | Sumber: Unsplash (Christina @ wocintechchat.com)

Generasi milenial saat ini lebih cepat berganti tempat kerja daripada zaman dahulu kala, hoax atau fakta, ya? Ternyata, statement tersebut bukan isapan jempol semata! Kenyataannya, lebih banyak orang yang makin menyadari pentingnya upskilling bagi mereka. Sehingga apabila tempat berkarier sekarang dirasa kurang bisa menjadi wadah untuk meng-upgrade skill-nya, mereka tak segan untuk mencari yang lebih baik, bahkan meskipun dengan resiko yang kurang sepadan.

Selain itu, kejelasan jenjang karier juga dipertimbangkan. Apabila dirasa kantor terlalu kompetitif dan sulit untuk naik jabatan, bukan tidak mungkin seseorang memutuskan untuk hengkang!

So, itu tadi 6 hal yang bisa dijadikan indeks kebahagiaan karyawan. Bagaimana menurut kamu, apakah itu benar?

Baca juga: 7 Negara dengan Work Life Balance Terbaik, Indonesia Ada?

Jangan lupa untuk terus ikuti artikel-artikel seru lainnya hanya di sohib.indonesiabaik.id, ya! Banyak lo, informasi menarik nan lengkap yang harus banget kamu baca. Nggak hanya itu aja! Jika kamu memiliki passion di bidang kepenulisan dan ingin senantiasa berkembang, join jadi kontributor SohIB dan dapatkan banyak benefit-nya!

Oiya, SohIB.id juga punya komunitas keren yang selalu aktif memberikan berbagai pelatihan, webinar, diskusi, dan bagi-bagi merchandise cantik, lo! Skuy, langsung gabung aja di sini! So, sampai berjumpa lagi dan salam Sobat Baik Indonesia Hebat! (AJ)