Ciptakan Kesalehan Sosial, Katar Baraya Anom Desa Ciburayut Miliki Program Santunan Peduli Yatim

Ciptakan Kesalehan Sosial, Katar Baraya Anom Desa Ciburayut Miliki Program Santunan Peduli Yatim

Gerakan Peduli Yatim (Dok. Pribadi Belgi Alhuda)

#SobatHebatIndonesiaBaik #JadiKontributorJadiInspirator #BerbagiMenginspirasi

Berangkat dari Tupoksi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Karang Taruna Baraya Anom Desa Ciburayut berkomitmen untuk berkontribusi dalam mewujudkan Usaha Kesejahteraan Sosial (UKS) untuk berperan aktif dalam upaya untuk menuntaskan berbagai kendala atau permasalahan yang berkembang di kalangan masyarakat demi terwujudnya kesejahteraan sosial.

Karang Taruna Desa Ciburayut melalui Divisi Kerohanian / Keagamaan dan Divisi Usaha Kesejahteraan Sosial (UKS), telah melakukan pendataan kepada masyarakat Desa Ciburayut dengan kategori anak-anak yatim yang berkisar antara usia 5-15 tahun, data yang terkumpul berjumlah 205 orang yatim.

"Bukan menjadi rahasia lagi, bahwa dengan kita memberi, justru kita akan menerima bahkan berlipat kalinya. Namun, terkadang masih ada 'tuh berat dalam hati ini, jika diminta untuk sedekah, termasuk saya," - ujar Mulyadi, mengawali cerita

Lanjut lebih jauh, Ketua Karang Taruna Desa Ciburayut, Mulyadi, menyampaikan bahwa Program Santunan Peduli Yatim memang telah digalangkan sejak dua tahun yang lalu. Dalam programnya, kami isi dengan santunan berupa beras, snack, minuman, uang, bahkan bantuan modal untuk usaha. Dalam prakteknya kami bekerjasama dengan beberapa donatur untuk membantu kami dalam program Santunan Peduli Yatim ini.

"Akan tetapi, untuk tahun 2022 ini, kami belum bekerja sama kembali, kami berharap ada partisipan baik dari para donatur maupun para dermawan yang dapat ikut membersamai kegiatan kami, mengingat jumlah data yatim begitu banyak, disamping itu kami terus melakukan upgrade data terbaru dalam pendataan," pungkasnya.

Ketua Karang Taruna Desa Ciburayut. Mulyadi, pada saat memberikan santunan kepada Yatim (Dok. Pribadi Belgi Alhuda) 

Selain itu, Bendahara Karang Taruna Desa Ciburayut, Belgi Alhuda, menyampaikan harapan dan dukungannya kepada para dermawan dan donatur. Khususnya kepada masyarakat Desa Ciburayut agar dapat berpartisipasi dalam rangka upaya menuntaskan permasalahan sosial di masyarakat.

"Kami belum memiliki anggaran yang dapat kami pergunakan untuk proses administrasi kesekretariatan, bahkan untuk beberapa program baik program Santunan Yatim, Olahraga dan lain sebagainya. Kami, masih bingung untuk mensukseskan program tersebut, karena terbatasnya sumber anggaran. Namun, kami di Karang Taruna di tungtut untuk tidak bermental miskin." Belgi Alhuda, mengawali ceritanya

Belgi Alhuda pada saat melakukan "Donasi" Santunan yatim dengan menyambagi Paddock para atlet Motocross bersama Kids Motocross (Dok. Pribadi Belgi Alhuda) 

Lanjut menurut Belgi, saat ini ada dua program yang dijalankan dan bersifat situasional. Yang pertama, mereka mengirimkan peserta Sepak Bola U-13 untuk mengikuti Turnamen Sepak Bola yang diselenggarakan oleh Ketua Pemuda di Kp. Loji, Desa Pasir Jaya, Kecamatan Cigombong - Bogor.

Kedua, secara door to door, dalam proses santunan, dalam satu bulan bisa mengunjungi sekitar 4 atau 5 anak-anak yatim, tergantung dana yang diterima. Adapun sumber dana yang dialokasikan bersumber dari patungan anggota atau dari hasil penjualan stiker Karang Taruna. Harapannya, ke depan dapat terus melakukan kegiatan ini. Di samping itu pula, mereka menyeimbangkan dengan program-program lainnya, baik dari program pendidikan, ekonomi, seni budaya, lingkungan hidup, dan lain sebagainya. 

"Karang Taruna Desa Ciburayut, memiliki peran yang cukup baik, kami terus bergerak meskipun dengan cara senyap, yang terpenting manfaat dan dampak dari adanya Karang Taruna sedikit banyak dapat dirasakan oleh Masyarakat," tutup Belgi.