KTT ke-42 ASEAN 2023 Akan digelar di Labuan Bajo, Sebuah Harapan Sebuah Jawaban

KTT ke-42 ASEAN 2023 Akan digelar di Labuan Bajo, Sebuah Harapan Sebuah Jawaban

Pemandangan indah dari Pulau Padar | Dokumentasi pribadi

#SohIBBerkompetisiArtikel

Sobat Hebat Indonesia Baik! Indonesia merupakan salah satu negara yang tergabung ke dalam anggota ASEAN. ASEAN sendiri adalah singkatan dari Assosiation of South East Asian Nations atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara, merupakan organisasi regional yang mewadahi kerjasama antar negara. Berdiri sejak tahun 1967 hingga saat ini berjumlah 11 anggota negara di antaranya Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste. Melalui Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang dilaksanakan setiap tahunnya dapat meningkatkan kerjasama antar negara di kawasan Asia Tenggara agar keadaan ekonomi negara ASEAN bisa semakin maju dan stabil.

Apakah SohIB sudah tau? Ada kabar baik dari tanah air kita. Pada KTT ASEAN tahun lalu di Kambodja, Indonesia mendapatkan mandat menjadi tuan rumah KTT ke-42 ASEAN 2023 dengan mengusung tema ASEAN Matters: Epicentrum of Growth. Keren sekali ya SohIB! Perhelatan internasional ini akan segera dilaksanakan pada tanggal 9-11 Mei mendatang di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Hal ini semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai Global Middle Power, yang mampu menjadi bagian dari solusi permasalah global.

Tentunya menjadi kabar baik dari Indonesia karena pada kesempatan ini, Indonesia dapat melakukan kerjasama dengan mempromosikan industri pariwisata dan ekonomi kreatif melalui Destinasi Super Prioritas (DSP) Labuan Bajo, sehingga dapat membawa perubahan ekonomi melalui kerjasama pada sektor budaya dan pariwisata yang ada di Labuan Bajo maupun destinasi lainnya yang ada di Indonesia.

Seperti yang SohIB ketahui, Labuan Bajo ditetapkan menjadi salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara agar datang dan berwisata ke Labuan Bajo. Apakah SohIB ada rencana melakukan perjalanan wisata ke Labuan Bajo? Ini dia spot-spot menarik yang wajib dikunjungi oleh SohIB melalui sailing trip menggunakan kapal Pinishi di antaranya trekking ke Pulau Kelor, berfoto di Pulau Padar, berenang di Pink Beach, snorkeling di Pulau Kanawa, berenang lagi di Taka Makassar sambil lihat ikan manta dan melihat habitat endemik komodo di Taman Nasional Komodo (TNK). Selain menyuguhkan destinasi wisata, banyak juga warga lokal yang berjualan cendramata khas Labuan Bajo seperti kain tenun, baju dengan gambar komodo, kerajinan dari kerang hingga kalung mutiara. Melihat potensi pariwisata Labuan Bajo, Indonesia optimis dapat membuka akses lebih luas pada kerjasama industri pariwisata dan ekonomi kreatif, salah satunya dengan mempersiapkan kualitas wisata kelas dunia dan mendorong pelaku UMKM lokal agar produknya terlibat menjadi bagian dari perhelatan KTT ASEAN maupun nantinya melalui kerjasama antar negara secara berkelanjutan.

Selain harapan besar pada kerjasama dibidang industri pariwisata dan ekonomi kreatif, diharapkan Indonesia dapat melakukan kerjasama pada sektor digitalisasi dan teknologi bagi pertumbuhan ekonomi negaranya salah satunya dengan perkembangan transformasi digital di negara-negara ASEAN.

Salah satu elemen penting dari transformasi digital adalah perubahan budaya dan komunikasi hingga teknologi. Saat ini Indonesia pun mulai beranjak menuju transformasi digital walaupun belum sepenuhnya optimal. Kondisi ini menjadi peluang besar untuk melakukan kerjasama pada sektor transformasi digital dan ekonomi, dimana ketika kerjasama itu terealisasi Indonesia harus sudah siap dengan fasilitas dan SDM yang mendukung serta dampak perubahan yang terjadi pada budaya dan komunikasi tanpa meninggalkan entitas budaya asli Indonesia.

Dilansir dari Instagram@kemenkominfo, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia telah melakukan telah melakukan pengecekan persiapan KTT ASEAN di Labuan Bajo. “Dari sisi persiapan sudah hampir rampung semuanya juga didukung teknologi dan infrastruktur digital telekomunikasi yang memadai, baik itu fiber optic, 4G Network maupun 4G Experience Network. Kita harapakan nanti bisa mentransmisikan brodcast seluruh acara KTT ASEAN dengan baik, sehingga masyarakat mengerti memahani dan mengambil manfat darinya.” (Johnny G. Plate, Menkominfo RI).

Tak lupa media center telah disiapkan untuk memfasilitasi kerja jurnalis dengan jaringan internet yang berkecepatan tinggi. Karena akan ada 319 jurnalis dari media nasional, media ofisial, dan koresponden media asing yang sudah di verifikasi untuk meliput KTT ke-42 ASEAN. Wah jadi semakin tidak sabar ya SohIB!

Harapan terbesar dengan diselenggarakannya KTT ke-42 ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Indonesia dapat berperan lebih besar dalam mewujudkan harapan bangsa Indonesia khususnya melalui berbagai kerjasama antar negara dengan berbasis digitalisasi dan teknologi agar dapat berdampak secara optimal bagi pertumbuhan ekonomi di negara-negara ASEAN ataupun bagi kesejahteraan masyarakat di kawasan Asia Tenggara. Selain itu, Indonesia dapat meningkatkan kemaslahatan ASEAN, menjamin sentralisasi ASEAN dan mewakili ASEAN dalam memperkuat hubungan yang lebih baik dengan mitra eksternal lainnya.

Ditangan generasi muda saat ini mari berkontribusi untuk Indonesia baik yang lebih kuat mewujudkan harapan dalam menjawab berbagai tantangan dunia. Saatnya kita berdampak dan bergerak untuk Indonesia hebat, bukan hanya melalui aksi tapi menghadirkan solusi!

Jadi apakah SohIB sudah siap menyebarkan kabar baik ini dan mengambil peran menjadi bagian dari KTT ASEAN 2023?

 

Referensi kemenkominfo kemenparekraf